Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 10 Maret 2023 | 17:39 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD saat ditemui di kawasan Kuta, Badung, Bali, pada Jumat (10/3/2023) [Suara.com / Putu Yonata Udawananda] *

SuaraBali.id - Isu WNA yang bekerja secara ilegal di Bali mendapat perhatian publik dalam beberapa waktu terakhir. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD juga turut mengomentari isu tersebut.

Mahfud menyebut pekerja asing ilegal di Indonesia bukanlah masalah baru. Melainkan masalah yang sudah terjadi sejak waktu yang lama.

Dia menyebut ada puluhan ribu tenaga kerja WNA yang bersifat ilegal.

“Sejak dulu tahu, kan dulu juga sebelum menteri tahu banyak begitu. Dan saya tahu juga selalu ditertibkan, kan sama aja kalau tenaga kerja asing masuk ke kita sekian puluh ribu orang yang kadang kala secara administratif belum teratur,” ujarnya saat ditemui di sela kegiatan di kawasan Kuta, Badung, Bali, pada Jumat (10/3/2023).

Mahfud meyakini kasus tersebut akan segera ditindak oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui leading sektor kementerian terkait.

Namun, Mahfud juga meminta masyarakat untuk memaklumi masalah ini, pasalnya dia menyebut juga ada banyak pekerja ilegal asal Indonesia yang bekerja di luar negeri.

“Tapi juga tenaga asing dari indonesia di berbagai negara yang juga ilegal banyak. Jadi kita harus saling memaklumi untuk ketertiban bersama,” imbuhnya.

Mahfud bahkan secara rinci menyebut ada lebih dari tiga juta Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja secara ilegal di luar negeri.

Menurutnya hal tersebut kembali menjadi kebijakan negara masing-masing untuk menertibkan pekerja asing yang ilegal.

“Tenaga ilegal kita di luar negeri lebih dari tiga juta dari berbagai negara. Itu mereka juga akan ditertibkan oleh negara masing-masing, di sini juga akan ditertibkan secara berkemanusiaan,” kata dia.

Kasus WNA yang bekerja secara ilegal di Bali mencuat dalam beberapa waktu terakhir setelah ramai dibicarakan di media sosial. WNA tersebut menggeluti banyak bidang pekerjaan termasuk penyewaan villa dan sepeda motor, fotografer, hingga pedagang sayur.

Kontributor Bali : Putu Yonata Udawananda

Kontributor : Putu Yonata Udawananda

Load More