SuaraBali.id - Bisnis media digital masa kini di Indonesia belum menemukan role model yang tepat dan benar-benar cocok. Hal ini dikatakan oleh pemimpin redaksi Suara.com, Suwarjono dalam bincang Local Media Outlook bertema Menggali Potensi Bisnis Media Lokal di Tahun 2023, Kamis (26/1/2023).
Dalam acara yang menghadirkan beberapa narasumber ahli ini, Suwarjono menjabarkan kondisi media massa mulai era kovensional sampai kekinian.
Dikatakannya sampai saat ini media digital masih terus mencari model bisnis yang sesuai dan benar-benar bisa dijadikan contoh untuk tetap bertahan.
“Hingga saat ini semua media digital masih mencari model yang paling cocok, belum ada yang benar-benar menemukannya,” ujarnya.
Media saat ini juga dihadapkan dengan tantangan yaitu karena banyaknya konten kreator sehingga semuanya berlomba untuk mencari viewers.
Ia menilai, hal ini tidak bisa dihindari karena semuanya harus adaptif dan tidak bisa mengembalikan keadaan seperti halnya di era konvensional.
Sedangkan di media lokal ada beberapa peluang yang bisa dijajal diantaranya seperti short dan vertical video dan tahun ini dipandang sebagai tahun monetisasi.
“Sebelumnya, search engine dan video yang bisa dimonetisasi namun kini seperti Tiktok dan Snack Video contohnya, mulai bisa dimonetisasi,” jelasnya.
Selain itu ada beberapa peluang untuk media lokal yang bisa dikembangkan. Salah satunya yang menjadi tren saat ini adalah content marketing.
Cara seperti ini juga diprediksi akan berkembang pada momen pilkada dan pemilu 2024 dimana trennya dibagi dua yaitu melalui publisher dan sosial media.
“Berkaca di tahun 2019, yang dicari di masing-masing daerah saat pilkada adalah media-media lokal. Bukan nasional,” jelas Suwarjono.
Ia pun mengingatkan untuk juga memanfaatkan platform global untuk konten segmented seperti Youtube dan lain sebagainya.
Adapun acara yang digelar lewat platform video Zoom ini juga ditayangkan secara live di website serta kanal Youtube Suaradotcom.
Para pembicara yang hadir selain Suwarjono adalah Alandra Dio dari platform Snack Video, Annisa Rahmatillah dari media SukabumiUpdate, serta Country Manager IMS Indonesia, Eva Danayanti.
Dalam sesi awal yang berisi paparan program IMS di Indonesia, terutama yang dikelola bersama Suara.com, Eva Danayanti selaku Country Manager IMS menyampaikan bahwa LMS 2023 siap digelar dengan kemasan yang lebih baik dan lebih bermanfaat bagi para peserta.
Berita Terkait
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
Suara.com Gelar Workshop Jurnalisme Konstruktif untuk Perkuat Liputan Lingkungan
-
Perjalanan Inspiratif Samuel Christ: Bikin Finansial Jadi Mudah Dipahami Anak Muda
-
Dari Anak Petani, Kini Rivel Sumigar Jadi Kreator dengan Jutaan Pengikut!
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu