
“Tugas ini adalah dari Kementrian BUMN, dimana BRI disamping mengcreate ekonomi value juga mengcreate sosial value dengan pemberdayaan UMKM yang salah satunya terdapat di desa. Mari bahu membahu yang sudah masuk ekosistem desa brilian, mari menularkan benefit yang didapat dari ikut desa brilian,” tambahnya.
Ir Harlina mengatakan pihaknya mempunyai tugas untuk membuat desa maju dan berkembang lebih banyak lagi. “Tentu kami tidak bisa sendiri, saya mengapresiasi dari teman-teman BRI yang selama ini ikut mengawal dan mendampingi kami dalam mengembangkan desa,” imbuhnya.
Semenjak ada Pandemi, ia menuturkan bahwa Kementerian Desa terus berusaha bagaimana desa agar tetap eksis salah satunya dengan membuat kebijakan SDGs desa.
“Ini memang harus dilakukan karena kita hampir ada 75 ribu desa, yang tentu masing-masing punya spesifikasi keunikan tersendiri sehingga itu yang akan menjadi landasan teman-teman di desa untuk membangun desanya, mengenali apa potensi desanya kemudian melihat apa kekurangannya, apakah butuh peningkatan pendidikan, layanan kesehatan, sehingga dari SDGs itu terlihat kebutuhan apa yang diperlukan oleh desa,” papar Ir Harlina.
Baca Juga: Desa Brilian, Persembahan BRI Dorong Ekonomi Mikro dari Pelosok Negeri
Sementara untuk pemulihan ekonomi desa, dilakukan beberapa hal seperti penguatan ketahanan pangan masyarakat desa, revitalisasi BUM Desa/BUM Desa Bersama, Program bantuan langsung tunai dan padat karya tunai desa hingga digitalisasi desa.
Indra Ni Tua menambahkan, sektor pariwisata juga terdampak pandemi dan salah satu upaya pemulihan ekonomi nasional melalui pariwisata adalah membuat pariwisata new normal dengan membatasi jumlah pengunjung.
“Salah satu yang kita lakukan adalah dengan memperbanyak destinasi wisata, tapi itu butuh biaya besar. Nah apa yang kita punya? yang khas adalah desa, desa ini ada 70 ribuan,” imbuhnya.
Ia memaparkan, pengembangan desa wisata sejalan dengan konsep alternatif tourism, tujuan pariwisata berkelanjutan dan penerapan kenormalan baru.
“Pengembangan desa wisata bertujuan untuk meningkatkan perekonomian lokal dan kesejahteraan masyarakat,” kata Indra.
Baca Juga: Bantu Persija Kalahkan Dewa United, Thomas Doll Puji Comeback Ryuji Utomo Setelah Cedera
Program Desa Brilian sendiri didirikan oleh BRI sejak tahun 2020 untuk mendukung peningkatan kapasitas desa. Program ini merupakan program inkubasi desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa, melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul serta semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi desa berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s).
Berita Terkait
-
Arema FC Hancur di Kanjuruhan Dibantai Persik Kediri 3 Gol Tanpa Balas
-
Hasil BRI Liga 1: Gol Indah Ramadhan Sananta Bawa Persis Kalahkan PSBS Biak
-
Link Live Streaming Arema FC vs Persik Kediri: Momen Pulang Kanjuruhan
-
3 Pemain yang Bakal Jadi Rebutan Jika PSIS Semarang Terdegradasi dari BRI Liga 2024/2025
-
Link Live Streaming PSBS Biak vs Persis Solo: Menang atau Masuk Jurang!
Terpopuler
- 1 Detik Setelah Pascal Struijk Naturalisasi, Harga Pasar Timnas Indonesia Termahal ke-4 di Asia
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan Mei 2025: Mesin Tak Merepotkan, Irit Bensin, Pajak Murah
- Selamat Tinggal Persib, Nick Kuipers Hengkang ke Eropa Musim Depan?
- Petinggi Venezia Ucapkan Terima Kasih ke Inter Milan, Resmi Lepas Jay Idzes?
- Pemain Keturunan Bandung Mauro Zijlstra Resmi Salaman
Pilihan
-
Butuh Dana Cepat? Kenali Pinjol Aman dan Hindari Risiko Bunga Tinggi
-
Hasil BRI Liga 1: Gol Indah Ramadhan Sananta Bawa Persis Kalahkan PSBS Biak
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Mei 2025. Awet Lebih dari Sehari
-
Kabar Duka! Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Lawu
-
Juru Parkir Liar di Masjid Raya Sheikh Zayed, Dua Remaja Diamankan Tim Resmob
Terkini
-
Klaim Terus Sampai Kaya, Link DANA Kaget Hari Ini yang Bisa Segera Diakses Berisi Cuan
-
Pihak Kim Soo-hyun Sebut Rekaman Kim Sae Ron Buatan AI, Palsu Hingga Penipu
-
Sosok Dan Profil Cinta Brian, Aktor Asal Bali yang Diduga Pacar Baru Gisella Anastasia
-
Libur Panjang Jangan Lupa DANA Kaget Agar Tidak Boncos Buat Jajan
-
Keluh Gubernur Bali : Sering Dibully di Media Sosial Padahal Merasa Kebijakannya Baik