SuaraBali.id - Masyarakat Nusa Tenggara Barat diminta mewaspadai potensi curah hujan tinggi yang dapat menimbulkan tanah longsor dan banjir pada akhir November 2022. Hal ini diungkapkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
"Masyarakat juga diimbau untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari," kata prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi NTB, Dewo Sulistio Adi Wibowo Selasa (22/11/2022).
Menurutnya peluang curah hujan pada dasarian III November 2022 di NTB berpeluang tinggi terjadi dengan intensitas lebih dari 50 mm/dasarian terjadi di seluruh wilayah NTB.
Adapun probabilitasnya mencapai > 90 persen.
Baca Juga: 30 Rumah Dan Gereja Rusak Akibat Gempa Bumi 4 Detik di Kupang
Curah hujan dengan intensitas >100 mm/dasarian juga diprakirakan terjadi di seluruh wilayah NTB dengan probabilitas 50->90 persen kecuali di wilayah Lombok bagian utara-timur laut dan Sumbawa bagian barat laut.
"Terdapat juga potensi curah hujan dengan intensitas >150 mm/dasarian di wilayah NTB dengan probabilitas 20 – 60 persen khususnya di tengah Pulau Lombok memiliki peluang hingga 90 persen," katanya.
NTB kerap dilanda curah hujan yang tinggi. Peringatan dini curah hujan tinggi pada level siaga terdapat di Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat serta di Kecamatan Batukliang, Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah.
Pada level waspada terdapat di Kecamatan Dompu, Huu, Pajo, Kabupaten Dompu, Kecamatan Madapangga, Parado, Woha Kabupaten Bima, Kecamatan Gunungsari, Lingsar Kabupaten Lombok Barat.
Juga Kecamatan Jonggat, Kopang, Praya, Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah, Kecamatan Aikmel, Montong Gading, Pringgasela, Terara Kabupaten Lombok Timur, serta di Kecamatan Bayan, Gangga, Kayangan, Tanjung Kabupaten Lombok Utara.
"Potensi hujan terjadi siang hingga sore hari," katanya.
Berita Terkait
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Keselamatan Berkendara di Tengah Hujan saat Mudik, Mengapa Lampu Hazard Bukan Solusi yang Tepat?
-
Waspada! Cuaca Ekstrem Ancam Mudik Lebaran 2025, Ini Daftar Daerah Rawan
-
7 Titik Penting Perawatan Mobil Listrik Usai Terkena Hujan, Catat!
-
Terjadi Musim Pancaroba Selama Periode Lebaran, Pengelola Wisata Diminta Siapkan Mitigasi Bencana
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Nyepi Jembrana Jadi Sorotan: Gubernur Koster Rencanakan Pertemuan dengan Tokoh Islam di Bali
-
Nasabah BRI Diimbau Waspada, Ini Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber
-
Jadwal Pertandingan Bali United di Liga 1 Bulan April 2025, Teco Minta Pemain Jangan Gendut
-
Tradisi Unik Lebaran di Lombok: Tradisi Tiu Sampai Lebaran Topat
-
Mahasiswa Pertanyakan Kerjasama Unud Dengan TNI, Rektor : Tidak Untuk Membawa Praktik Militer