SuaraBali.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gianyar memperingatkan puluhan pedagang di Pasar Rakyat Gianyar (PRG) untuk segera berjualan. Jika sampai batas waktu yang ditentukan para pedagang belum berjualan, maka hak berjualan akan dicabut.
Kepala Pasar Rakyat Gianyar Nengah Arnawa pun membenarkan jika pedagang di pasar yang dikelola pemkab tersebut sudah mendapat peringatan ketiga.
"Sudah dikeluarkan peringatan. Sampai 31 Agustus nanti tidak berjualan, Disperindag mencabut hak pedagang berjualan," tegasnya seperti dikutip Beritabali.com-jaringan Suara.com pada Jumat (26/8/2022).
Ia menambahkan, jika sudah dicabut hak berjualan, maka Disperindag akan melakukan seleksi pedagang lain yang ingin berdagang.
"Ya, nanti Disperindag akan melakukan seleksi, pedagang mana yang bisa menempati," katanya.
Selain peringatan tersebut, ia juga mewanti-wanti pedagang agar tidak memindahtangankan kios maupun los di PRG.
"Kami akan data ulang setelah 31 Agustus. Mana saja pedagang asli PRG atau pedagang baru," katanya.
Jika ketahuan terjadi pemindahan tangan, pihaknya menegaskan bakal mencabut hak berjualan di PRG.
"Boleh memindah tangankan, asalkan ada surat dan persetujuan dari Disperindag. Sampai saat ini belum ada yang mengajukan surat," jelasnya.
Baca Juga: Pedagang di Gianyar Keluhkan Air PDAM Bau Kaporit, Rasa Kopi Dan Nasi Jadi Berbeda
Arnawa pun mengungkapkna, jika sudah mendengar adanya kabar-kabar pedagang yang telah menjual lapak di bawah tangan.
"Tetapi yang memindah tangan di bawah tangan ada saya dengar beberapa pedagang," katanya.
Kondisi PRG sendiri hingga kini masih belum ramai pengunjung dan konsumen sejak diresmikan pada 2021 silam. Bahkan puluhan kios masih belum terisi pedagang yang telah mendapatkan hak berjualan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
TPA Suwung Ditutup, Kemana Sampah Warga Denpasar dan Badung Akan Dibuang?
-
8 Toko Oleh-Oleh di Bali: Dari yang Murah Meriah Sampai Wajib Diburu Turis
-
5 Destinasi Wajib di Ubud: Dari Tari Kecak hingga Adrenalin Rafting Sungai Ayung
-
Tips Nikmati Liburan Aman dan Tenang di Bali
-
Perkuat Ekonomi Akar Rumput, BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment