Eviera Paramita Sandi
Selasa, 05 Juli 2022 | 17:22 WIB
Kondisi TKP Pohon Tumbang menewaskan seorang pengendara sepeda motor di Jalan Gunung Soputan - Jalan Imam Bonjol Kota Denpasar, Bali, pada Selasa (5/7/2022). [SuaraBali.id/Yosef Rian]

SuaraBali.id - Nyawa seorang pengendara sepeda motor melayang usai tertimpa pohon yang tiba - tiba tumbang tepat di lampu merah persimpangan Jalan Gunung Soputan - Jalan Imam Bonjol,  Denpasar, Bali, pada Selasa, 5 Juli 2022. 

Peristiwa nahas itu menimpa I Gusti Putu Nusa Indra Negara (34) warga Banjar Tibu Sambi, Yeh Embeng Kangin, Mendoyo, Jembrana, Bali yang tewas di tempat kejadian perkara (TKP) setelah kejatuhan pohon setinggi sekira 13 meter dengan diameter 60 centimeter itu.

Gusti Putu tewas seketika dengan masih mengenakan helm di kepalanya, jaket celana panjang dan sepatu abu-abu.

Jenazah sebelum dievakuasi ditutupi oleh warga menggunakan koran-koran bekas. Insiden ini juga menyita pengguna jalan yang melintas untuk berhenti dan menyaksikan kejadian di lokasi.

Seorang pedagang bakso di lokasi kejadian, Eka menuturkan, pohon ambruk secara tiba-tiba dengan suara kencang.

Setelah dicek, pohon itu ambruk menimpa sejumlah kendaraan karena melintang ke arah jalan.

Situasi di TKP, Jalan Gunung Soputan - Jalan Imam Bonjol merupakan jalur yang padat lalu lalang masyarakat beraktivitas, menghubungkan arah Denpasar Selatan dan Denpasar Barat.

Kondisi TKP tempat pohon tersebut tumbuh merupakan lahan kosong yang ditumbuhi tanaman-tanaman liar dan terdapat sebuah bangunan mangkrak tidak aktif.

Pohon yang tumbang itu dievakuasi dengan dipotong menjadi bagian-bagian kecil, agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Baca Juga: Jalan Rahasia Anti Macet di Canggu Viral, Warganet Khawatir Banyak Yang Tahu

Kini, di lokasi tempat pohon tersebut tumbuh juga terdapat sesajen berupa canang dengan dupa, rokok dan air mineral.

"Ya, tadi tiba-tiba pohon ambruk, suara kencang, menimpa kendaraan karena melintang ke jalan, ada satu korban meninggal, saya bantu - bantu angkat kayu pohonnya setelah itu kembali karena harus melayani pembeli," ungkap Eka saat dijumpai SuaraBali.id.

Eka menuturkan, baru pertamakali melihat peristiwa pohon tumbang di lokasi itu.

"Baru pertamakali ini terjadi," ujar dia.

Seorang pedagang stiker di TKP, Padli (32) juga menuturkan bahwa pohon tersebut tumbang secara tiba-tiba tanpa ia sadari, beruntung pohon itu tak menimpa dirinya yang dekat dengan tempat pohon tersebut berdiri

"Tiba-tiba ada suara krepet - krepet lalu pohon tersebut tumbang," ungkapnya.

Load More