SuaraBali.id - Kasus pencuri uang sesari yang dilakukan siswi SMK di Pura Dalem Pujung Kaja, Desa Sebatu, Gianyar, Bali berakhir damai.
Hal ini setelah Kapolsek Tegallalang, AKP Ketut Sudita, atas arahan Kapolres, AKBP Bayu Sutha Sartana berinisiatif membayar SPP siswi itu hingga tamat sekolah.
Perdamaian tersebut terjadi setelah Kapolsek bertanya alasan siswi mengambil uang.
“Alasan untuk bayar SPP. Dengar pernyataan itu saya merasa punya kewajiban untuk memberikan bantuan kepada anak ini,” ujar Kapolsek, Sabtu (25/6/2022) sebagaimana diwartakan beritabali.com.
Kapolsek punya sejumlah alasan mengapa akhirnya membantu siswi tersebut. Hal ini karena anak itu ditinggal orangtuanya.
Sehari-hari ia hanya tinggal bersama kakek yang sudah tua seorang petani.
“Atas kejadian itu. Saya bayari sekolah. Mulai Juni-Desember 2021. Untuk Januari-Juni 2022. Sampai tamat akan kami bayari,” ujarnya.
Kemudian siswi tersebut pun diberi pesan agar serius sekokah.
“Kami minta agar dia semangat belajar,” ujarnya.
Menurut Kapolsek, ia bukan ingin viral karena telah membayar SPP Siswi pencuri sesari itu.
“Bukan niat saya bikin viral. Memang ikhlas membantu, pedalem (kasihan),” ujarnya.
Kapolsek menambahkan, anak itu pada usia 4 tahun sudah ditinggalkan oleh orang tuanya.
“Sehingga dia tidak dapat rasa kasih sayang. Dia anak kecil, kadang salah langkah gak dapat perhatian. Misalnya butuh ini, kemana dia minta, sementara kakek tidak mampu,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Warga Desa Jatiluwih Bali Gelar Aksi Protes dengan Tutupi Sawah
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran