SuaraBali.id - Sopir bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMP Labschool Unesa 2, Surabaya ditetapkan sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan di Banjar Pacung, Desa Baturiti, Tabanan, Bali pada Sabtu, (18/6/2022).
Polres Tabanan menetapkan sopir bus yang bernama Agus Suprianto (38) ini sebagai pelaku tunggal akan kasus kecelakaan tersebut.
Saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polres Tabanan, ia sudah menggunakan baju oranye. Ia pun sempat meminta maaf pada keluarga korban atas peristiwa itu.
“Saya tidak sengaja. Hanya berusaha menghentikan kendaraan,” ujarnya saat rilis di Mapolres Tabanan, Senin (20/6/2022) sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Dirinya pun mengaku panik saat terjadinya kecelakaan tersebut. Namun ia hanya berfokus agar menghentikan kendaraan dan mencegah terjadinya banyak korban.
Soal kondisi rem, menurutnya hal itu sudah dilakukan pengecekan.
"Jika saya buang kendaraan ke kanan, kondisi kendaraan sangat ramai. Itu tidak mungkin," katanya.
Sedangkan Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan, pihaknya masih akan meminta keterangan terhadap beberapa saksi termasuk perusahaan bus.
Terkini jumlah korban disebutkan sejumlah delapan orang. Enam orang mengalami luka ringan.
Baca Juga: Kecelakaan Bus di Tabanan Celakai Warga Lokal Hingga WNA, Polisi Panggil Perusahaan Bus
"Sementara dua orang yang merupakan wisatawan asal Amerika dan Inggris masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit swasta di Denpasar karena luka terbuka yang cukup lebar," ujarnya.
AKBP Ranefli sementara menduga kuat karena persoalan teknis yakni rem yang tidak berfungsi dengan baik.
"Terkait dengan faktor kelalaian supir, pihaknya sudah melakukan tes narkoba dan hasilnya negatif," ujarnya.
Sementara ini, bus dengan nomor polisi D 7134 WAG masih terparkir di lokasi kejadian setelah berhasil diderek pada Minggu, (19/6/2022) dari kedalaman sekitar lima meter.
Kemungkinan pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan ini.
Berita Terkait
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Pemilik Akun Doktif Jadi Tersangka Dugaan Pencemaran Nama Baik, Tapi Tidak Ditahan
-
Dokter Detektif Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka atas Laporan Richard Lee
-
Harapan Bali United usai Rekrut Eks Gelandang Timnas Jepang U-23
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
Lewat BRImo, BRI Permudah Akses Reksa Dana Mulai Rp10 Ribu
-
Miliaran Rupiah Hilang! Ini Strategi Gubernur NTB Lawan Pemborosan Kendaraan Dinas
-
Resmi Dilarang! Kapolri Turun Tangan, Kembang Api Akhir Tahun di Bali Batal Total
-
5 Air Terjun Paling Eksotis di Bali Wajib Dikunjungi Wisatawan
-
4 Trik Jitu Hindari Jebakan Macet dan Tetap Santai Liburan di Bali