SuaraBali.id - Gelombang pertama pemberangkatan Jemaah Calon Haji (CJH) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai diterbangkan dari Embarkasi Bandara Internasional Lombok menuju Embarkasi Jeddah, Arab Saudi hari ini, Senin (20/6/2022).
Adapun Jemaah yang berangkat hari ini sebanyak 389 orang. Mereka dijadwalkan tiba di Jeddah pada siang hari waktu Arab Saudi.
"Hari ini kelompok terbang (Kloter) pertama calon haji NTB telah diberangkatkan dan akan tiba di Bandar Udara King Abdul Aziz Jeddah pada pukul 14.50 waktu Arab Sandi," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan, Senin (20/6/2022).
Para CJG ini diterbangkan menggunaka pesawat Garuda Indonesia Boeing 777-300ER nomor penerbangan GA5101 langsung menuju Jeddah, Arab Saudi.
Total jamaah calon haji embarkasi Lombok tahun 2022 berjumlah 2.064 orang yang terbagi dalam enam kloter.
"Mereka akan berangkat mulai hari ini hingga 27 Juni 2022 nanti. Sementara untuk kedatangan dijadwalkan pada 1 hingga 8 Agustus 2022 mendatang. Seluruh penerbangan haji embarkasi Lombok dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia," katanya.
PT Angkasa Pura I selaku pengelola Bandara Lombok telah Bandara Lombok telah mempersiapkans segala fasilitas pendukung.
Diantaranya dengan menempatkan personel airport security beserta peralatan pendukungnya untuk memeriksa keamanan penumpang beserta barang bawaannya di Asrama Haji Lombok, Mataram.
"Sedangkan dari sisi infrastruktur, Bandara Lombok siap untuk melayani pesawat angkutan haji berjenis Boeing 777-300ER, yang merupakan pesawat penumpang terbesar yang pertama kalinya akan mendarat dan terbang dari Bandara Lombok,” katanya.
Baca Juga: Berangkat Hari Ini, Kepala Kanwil Kemenag NTB Lega 389 Calon Jemaah Haji Negatif Covid-19 Semua
Menurut Adil, pihak Bandara Lombok juga telah berkoordinasi dengan stakeholder terkait seperti Otoritas Bandara Wilayah IV, Kementerian Agama, TNI AU, Perum LPPNPI, Kantor Imigrasi, Kantor Bea Cukai, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Garuda Indonesia, Gapura Angkasa, Perum Damri, dan pihak lainnya untuk memastikan operasional haji kali ini
"Kami juga telah menyiapkan skenario antisipasi apabila terjadi force majeure, delay penerbangan, atau jika terdapat jemaah haji yang mengalami masalah sehingga tidak dapat diberangkatkan. Kami berharap semoga operasional penerbangan haji tahun ini berjalan dengan baik dan lancar,” katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pemerintah Beri Relaksasi Pelunasan Biaya Haji untuk Calon Jemaah di Tiga Provinsi
-
Saham Hampir 100 Persen, Arab Saudi Bakal Punya Kendali Penuh Atas Electronic Arts
-
Masih Terdampak Bencana, Seleksi Petugas Haji di Aceh, Sumbar, dan Sumut Ditunda
-
Belum Tetapkan Tersangka Kasus Kuota Haji, KPK Masih Tunggu Penyidik Pulang dari Arab Saudi
-
Bos Maktour di Pusaran Korupsi Haji, KPK Ungkap Peran Ganda Fuad Hasan Masyhur
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah