SuaraBali.id - Unggahan dari pelanggan soal menggeser tiang listrik PLN dikenai Rp 74 juta lebih viral di media sosial. Unggahan tersebut dilakukan oleh @Seleg Suparta Komang.
Ia mengunggah foto surat nomor : 033/DIS.00.01/CO5010300/2022 perihal jawaban permohonan geser tiang Jaringan Tegangan Menengah (JTM) tertanggal 14 Februari 2022.
Pada unggahan tersebut dituliskan adanya pergeseran tiang JTM.
Namun setelah dilakukan survei pada tanggal 14 Februari 2022, pekerjaan itu disebut membutuhkan biaya sebesar Rp.74.308.491 termasuk pajak 10 persen.
Adapun rinciannya terdiri atas biaya jasa dan material sebesar Rp.66.536.882, biaya pemadaman Rp.1.117.920 dan PPN keluaran (10%) Rp.6.653.688.
Sedangkan seluruh biaya operasi yang tidak tersedia untuk pekerjaan tersebut maka biaya ditanggung oleh pemohon.
Menanggapi unggahan viral tersebut, Humas PLN UID Bali, I Made Arya saat dihubungi pada Kamis (2/6/2022) mengatakan bahwa pihaknya sudah langsung berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pelanggan bersangkutan.
"Setelah dijelaskan pelanggan sudah clear sudah paham, kemarin mungkin terjadi sedikit mis saja setelah diberikan surat itu mestinya pelanggan konfirmasi kembali atau bersurat memohon keringan atau seperti apa, tetapi yang bersangkutan malah menghilang dan tiba - tiba muncul di medsos," ujarnya sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Menurutnya untuk menggeser tiang PLN memang ada anggarannya, karena dari pihak PLN sendiri melibatkan mitra untuk proses pengerjaannya sehingga di sanalah muncul biaya.
Baca Juga: Ribuan Ikan Tamban yang Muncul ke Permukaan di Pantai Melasti Langsung Digoreng Nelayan
"Untuk besar kecil tidak serta merta sebesar itu, kalau satu tiang mungkin Rp 1 sampai Rp 2 juta. Nah di lokasi itu karena ada trafo sehingga biayanya cukup besar," terang Arya.
Berita Terkait
-
Warga Desa Jatiluwih Bali Gelar Aksi Protes dengan Tutupi Sawah
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran