Puncak Arus Mudik 2022 di Bali Pada 28 April, Polisi Akan Rekayasa Lalu Lintas Sampai ke Gang Pemukiman

SuaraBali.id - Hari Raya Idul Fitri 2022 masih dua pekan lagi, akan tetapi sudah dilakukan banyak persiapan oleh Polres Jembrana, Bali. Hal ini untuk mengantisipasi adanya peningkatan jumlah pemudik di Pelabuhan Gilimanuk.

Berdasar informasi yang ada hingga Kamis (21/04/2022) di Pelabuhan Gilimanuk, dilaporkan belum ada lonjakan penumpang yang signifikan. Namun demikian polisi telah menyiapkan beberapa antisipasi seperti pengalihan arus lalu lintas.

Akan tetapi terdapat juga pemudik yang memanfaatkan waktu luang untuk lebih awal pulang ke kampung halamannya.

Diprediski puncak arus mudik terjadi pada 28-29 april mendatang.

Baca Juga: Rescuer Anjing di Bali Jadi Buruan, Diadakan Sayembara Rp 50 Juta Bagi yang Menemukan Perempuan Ini

"Antisipasi kita lakukan untuk menghindari penumpukan, pihaknya mwmbangun pos pemeriksaan dan pengalihan arus kendaraan kendaraan keluarga ke terminal," ujar Kapolres Jembrana AKBP I Gde Juliana sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.

Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang bisa menyebabkan kemacetan. Pihaknya membuat rekayasa lalu lintas ke gang pemukiman warga.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat yang hendak mudik diharapkan melengkapi diri dengan persyaratan yang sudah diterapkan pemerintah.

Salah satunya wajib vaksin boster, jika hanya membawa vaksin dosis II maka harus menjalani rapid tes antigen hasil negatif.

Baca Juga: Pemudik Lebaran 2022 di Pelabuhan Gilimanuk Diprediksi Akan Mencapai 17 Ribu Orang