Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 20 Maret 2022 | 15:12 WIB
Presiden Joko Widodo foto bersama pebalap MotoGP, Marc Marques di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (16/3/2022). (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden).

SuaraBali.id - Insiden yang menimpa Marc Marquez saat sesi pemanasan mengharuskannya dibawa ke rumah sakit provinsi NTB. Untuk mendapatkan penanganan terkait kondisinya.

Marc Marquez dibawa ke rumah sakit provinsi menggunakan helikopter Basarnas dengan pendampingan dari satu dokter spesialis dan satu paramedis.

Menurut keterangan Lalu Herman Mahaputra Direktur Utama RSUP kondisi The Baby Alien baik-baik saja dan sudah dibawa kembali ke Sirkuit Mandalika.

Marquez dibawa kembali ke Sirkuit Mandalika usai melakukan CT scan di rumah sakit Provinsi NTB untuk memastikan kondisinya.

Baca Juga: Jokowi Tiba di Mandalika, Warganet Ramai Bahas Sirkuit Diguyur Hujan

"Kondisinya oke kok, gak papa. Kondisi gak papa," ungkap Lalu Herman saat dikonfirmasi via telepon, Minggu 20 Maret 2022.

Terkait pilihan Marquez tidak melanjutkan pertandingan disebutkan menjadi keputusan tim dari Marquez.

"Kalo masalah bertanding, mungkin ada pertimbangan lain dari tim mereka yang tidak melanjutkan pertandingan, perlombaan," jelasnya.

Banyak kabar beredar di media sosial yang menyatakan bahwa kondisi Marc Marquez. Usai insiden terbaliknya itu dalam keadaan gegar otak.

Lalu Herman kemudian membantah anggapan Gegar Otak yang menyebar dengan sangat cepat itu. Ia membantah kabar tersebut dengan berlandaskan hasil CT scan yang dilakukan.

Baca Juga: Marc Marquez Alami Kecelakaan Dalam Pemanasan MotoGP 2022, Seberapa Bahaya Gegar Otak Bagi Pebalap?

"Udah kembali kok (Marquez), di provinsi sudah kita CT scan, sekarang sudah kembali. Ini helinya ada di sini," tegasnya.

Kontributor: Abdul Goni Ilman Kusuma

Load More