SuaraBali.id - Kontestasi Pemilu tahun 2024 sudah makin menghangat. Kali ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menegaskan siap maju dan menjadi calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 mendatang.
"Kalau ditanya siap, saya sudah siap sejak tahun 2019. Ingat, waktu itu saya punya jargon di PKB Join (Jokowi - Cak Imin). Namun, tahun 2019, diputuskan Join diubah Jokowi Ma'ruf Amin. Kami mendukung pasangan join total dan menang," kata Muhaimin, Sabtu (19/3/2022).
Menurut pria yang karib disapa cak Imin ini kesiapan itu karena dorongan para kiai, para Gus (gawagis) dan kelompok masyarakat yang membanjiri deklarasi dukungan terhadap dirinya.
Hal itu juga disampaikan Muhaimin saat deklarasi dukungan oleh Gerakan Perempuan NU (Nahdlatul Ulama) Malang Raya di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum 2 Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jumat (18/3/2022).
Kata dia, Jawa Timur merupakan kunci kemenangan PKB dalam kontestasi pilpres terutama keluarga besar Nahdliyin.
"Tahun 2024 bukan hanya kunci kemenangan, tetapi memegang kunci kemenangan untuk Indonesia yang masa datang," tegasnya.
Ia bertekad mengakhiri PKB menjadi pelengkap untuk mengantarkan sosok lain menjadi Presiden RI. Dimana PKB bertekad akan memegang kunci dan mencapai target meraih kursi RI 1 di tahun 2024 mendatang.
Dia mengaku senang dan ingin terus menjalankan cita-cita besar untuk meningkatkan prestasi emas yang pernah diraih para kiai sepuh. Menurutnya, dukungan yang menuju kepadanya sebagai Calon Presiden RI 2024 merupakan harapan agar cita-cita dan keinginan masyarakat dapat diperjuangkan.
Soal banyaknya warganet yang nyinyir atas pemberitaan deklarasi, Muhaimin menegaskan tidak takut dan tidak akan mundur.
"Ibarat kereta relnya jelas, tujuannya jelas, arahnya jelas. Yang penting kita semua konsisten dan berjuang membawa Indonesia ke arah yang lebih baik," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Ramadan Berkah: Zakat Tembus Rp41 Triliun, Cak Imin Optimis Atasi Kesenjangan Ekonomi
-
Muhaimin Ungkap Alasan Prabowo Marah Soal Komunikasi Pejabat: Harusnya Beri Solusi
-
Cak Imin Pastikan Guru yang Mengajar di Sekolah Rakyat Berstatus ASN
-
Natalius Pigai Minta SKCK Dihapus, Cak Imin: Nanti Kita Diskusikan
-
Goyang Telolet saat Lepas Mudik Gratis, Cak Imin: Balik ke Jakarta Jangan Bawa yang Tak Punya Skill
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terkini
-
Pemprov Bali Juga Larang Distribusi Air Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter dari Luar Bali
-
Keluhan dan Harapan Pedagang di Pasar Badung Jika Tas Kresek Dilarang di Bali
-
Hari Pertama Masuk Kerja, Antrean di Sentra Pelayanan Publik Mataram Membludak
-
Bukan Sepak Bola, Bukan Piknik, Tapi WNA Ini Malah Main Golf di Stadion Karangasem
-
Pemain Bali United Kena Hukuman Gara-gara Berat Badannya Naik Seusai Lebaran