SuaraBali.id - Salah satu destinasi wisata di Gianyar, Bali yang hingga saat ini masih kerap dikunjungi wisatawan domestik adaah Air Terjun Tegenungan. Air Terjun yang terletak di Desa Kemenuh, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali ini masih memikat kunjungan wisatawan domestik, khususnya saat akhir pekan dan hari libur.
"Sekarang kunjungan didominasi wisatawan domestik, apalagi saat 'weekend' dan hari libur pasti naik. Ada juga wisman yang memang mereka menetap di Bali," kata Manajer Operasional Air Terjun Tegenungan, Dewa Gede Oka di Gianyar, Selasa (22/2/2022).
Dewa Oka tidak memungkiri pandemi COVID-19 telah menyebabkan kunjungan ke air terjun tersebut turun drastis. Sebelum pandemi, kunjungan per hari berkisar 700 hingga 1.000 orang.
Sebelum pandemic, Air Terjun Tegenungan selain dikunjungi wisatawan domestik, juga telah menarik perhatian wisman dari berbagai negara seperti China, Jepang, Rusia, Inggris, Australia, Amerika Serikat dan sebagainya.
"Namun, sekarang di hari biasa, kunjungan hanya sekitar 40 orang per hari. Tetapi saat weekend bisa lebih ratusan wisatawan domestik yang datang," ucapnya saat berdialog secara virtual dengan anggota Dewan Perwakilan Daerah Made Mangku Pastika itu.
Air terjun yang dilengkapi fasilitas kolam renang dan sejumlah spot untuk berswafoto itu sebelumnya juga menjadi rangkaian paket wisata dari Barong Kecak di Batubulan, Kintamani, Tegallalang Rice Terrace, dan Monkey Forest.
Yang tidak kalah menarik, di kawasan tersebut juga ada Pura Pancoran 11 yang selama ini dipercaya warga untuk melakukan upacara melukat (penyucian) dan air pancoran yang digunakan untuk air minum warga sekitar.
Air Terjun Tegenungan dikelola desa adat setempat di bawah bendera CV Tegenungan Merta Jiwa Wahana Tirta dengan mempekerjakan 70 tenaga yang seluruhnya warga setempat.
Untuk menikmati keindahan Air Terjun Tegenungan, tiket masuknya pun cukup terjangkau. Untuk wisatawan domestik cukup membayar Rp10.000 dan wisatawan mancanegara membayar Rp20.000.
"Khusus untuk warga lokal yang berasal dari Desa Sukawati gratis masuk," ujarnya.
Anggota DPD Made Mangku Pastika mendorong agar pengelola tetap bersemangat dan berharap pariwisata bisa segera pulih dari dampak pandemi COVID-19.
"Ke depan, orang-orang tentu akan mencari wisata alam seperti air terjun ini. Jadi, harus yakin pariwisata pasti akan pulih," ucap mantan Gubernur Bali dua periode itu.
Anggota Komite 2 DPD RI itu pun mengingatkan pengelola agar terus bisa menjaga objek wisata tersebut jangan sampai rusak.
Dalam dialog yang dipandu tim ahli Nyoman Baskara didampingi Ketut Ngastawa dan Nyoman Wiratmaja tersebut juga diisi penyerahan bantuan paket bahan pokok kepada petugas yang berjaga. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kisah Pilu Petrus Saksikan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menghantam Rumahnya
-
Setelah Tahu Akan Dipindahkan ke Australia, Ini Respons Scott Rush Bali Nine
-
DPRD Pilih Alphard Baru Ketimbang Mobil Listrik Karena Fasilitas di Bali Belum Memadai
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru