Tiga Alasan Presiden Jokowi Naik Motor Keliling Mandalika

SuaraBali.id - Jelang event MotoGP, Presiden Joko Widodo bersama dengan jajaran Menteri melakukan kunjungan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat. Di Lombok, Presiden melakukan sejumlah agenda.

Presiden bersama dengan rombongan tiba di Bandara Internasional Lombok sekitar pukul 09.50 WITA. Presiden selanjutnya bertolak ke luar bandara menggunakan sepeda motor custom-nya.

Di bundaran bandara, Presiden sempat berhenti guna melihat secara langsung gerbang awal perjalanan tamu menuju Sirkuit Mandalika tersebut. Presiden tampak mendengarkan pemaparan dari pihak Kementerian PUPR.

Di tengah terik matahari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Presiden dan rombongan menggeber motor melintasi jalan sepanjang 17 kilometer tersebut. Orang nomor satu di Indonesia itu sempat berhenti di bundaran Songgong sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan ke Sirkuit Mandalika.

Presiden tiba di sirkuit dengan nama lengkap "Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit" itu sekitar pukul 12.00 WITA. Bekas Gubernur DKI itu kemudian secara meninjau kesiapan Sirkuit Mandalika yang akan menggelar event balap MotoGP.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyatakan bahwa kunjungannya kali ini guna memastikan segala persiapan jelang MotoGP telah benar-benar dilakukan.

"Kita datang ke sini itu dalam rangka melihat perbaikan-perbaikan yang disiapkan dalam rangka menyambut motoGp di bulan Maret," ujar politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.

Setidaknya, Presiden menyebut ada tiga alasan mengapa ia dan rombongan melakukan kunjungan ke Mandalika.

"Pertama mengecek kesiapan, baik itu yang berkaitan dengan persiapan kedatangan di Airport, mulai dari masuknya seperti apa, sudah vaksinasi atau belum, kemudian juga simulasi protokol covid seperti apa," kata Jokowi, Kamis (13/1/2022).

"Yang kedua, berkaitan dengan penataan lanskap dari bandara menuju sirkuit mandalika sudah mulai dipercantik dengan bunga-bunga. Sehingga ketika penonton datang dari airport kelihatan cantik dan indah," lanjut Jokowi.