
SuaraBali.id - Menteri Sosial, Tri Rismaharini datang mengunjungi lokasi pengungsian warga terdampak banjir di Batulayar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat siang (10/12/2021). Dalam kunjungan tersebut, Risma mengecek kondisi pengungsian warga.
Berdasarkan hasil pantauannya, mantan Wali Kota Surabaya itu meminta agar lokasi pengungsian warga yang terdampak banjir bandang dan longsor di Dusun Batu Layar Utara, Kecamatan Baru Layar, Lombok Barat, NTB dipindahkan. Menurut Risma, lokasi pengungsian yang ada sekarang masih rentan terjadi bencana, khususnya longsor.
"Ini ndak aman, mana bupati, itu kan ada longsor di belakang tenda warga, lihat itu," kata Risma sambil menunjuk ke arah bukit.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menjelaskan bahwa lokasi pengungsian hanya berjarak 150 meter dari bukit.
Baca Juga: Korban Banjir Lombok Keluhkan Gatal dan Alergi, Anak-anak Demam di Tenda Pengungsian
"Kita keliru kalau membiarkan pengungsi di sini. Salah ini karena lokasinya tidak aman," ujar Risma dengan nada tegas.
Lokasi pengungsian yang ada di Batu Layar Utara memang berada di bawah bukit di dekat pemukiman warga. Risma melakukan survei sendiri lokasi pengungsian yang dirasa cocok dan aman bagi pengungsi.
Risma mengajak sejumlah pejabat termasuk Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah dan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid berjalan kaki hampir 1 kilometer untuk mencari lokasi aman dan lapang.
Setelah berjalan sejauh 1 kilometer ke arah luar pemukiman. Di sana, ia menemukan sebuah lapangan yang dirasa luas dan aman serta jauh dari bukit yang berpotensi terjadi longsor.
Meski lokasinya agak jauh, Risma meyakini tempat tersebut lebih aman dari potensi longsor yang sewaktu-waktu bisa kembali terjadi.
Baca Juga: Datangi Lokasi Banjir di Batulayar Lombok, Jusuf Kalla Berharap Keadaan Cepat Membaik
"Kita akan siapkan fasilitas sesuai dengan standar PBB untuk pengungsiannya, karena ini bukan jangka waktu pendek seminggu dua minggu, tapi mungkin bisa berlangsung satu sampai dua bulan, sampai dinyatakan kondisinya aman," terang Risma.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Dari Reruntuhan ke Harapan: Kisah Jayadi, Penyintas Gempa Lombok yang Menginspirasi
-
Brantas Abipraya Sokong Masa Depan Energi Hijau: Bangun PLTM Pandanduri Lewat Anak Usahanya
-
8 Tahun Besarkan Keponakan, Ibu di Lombok Malah Dituduh Gelapkan Uang, Padahal Buat Biaya Hidup Anak
-
Pura Batu Bolong, Wisata Religi di Tepian Pantai Senggigi Lombok
-
Patrick Kluivert Kirim Utusan Temui Pemain Keturunan Lombok di Italia Buat Lawan China
Tag
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
- Rekomendasi Mobil Suzuki Bekas Rp100 Jutaan: Ini Pilihan Terbaik dengan Spesifikasi dan Pajak Ringan
- Kapan Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta 2025? Cek Jadwal dan Syaratnya
- Pemprov Kalbar Luncurkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pilihan
-
Jadi Tersangka Pemalsuan Dokumen, Pengacara Ini Batal Ikut Gugat Ijazah Jokowi
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Tunjuk Guru Besar UNS Jadi Mediator
-
Sri Mulyani Bocorkan 5 Kesepakatan RI-AS Untuk Batalkan Tarif Trump
-
Meski Ekonomi Lesu, Sri Mulyani Sebut Masyarakat Tetap Rajin Bayar Pajak
-
Sri Mulyani Sebut Rupiah Tahan Banting
Terkini
-
Link DANA Kaget Spesial Malam, Siapa Cepat Pasti Mujur Dapat Saldo Gratis
-
Kenalkan Maxime Bouttier Pada Ibunya, Luna Maya Ternyata Sempat Diragukan Ingin Menikah
-
Siapa Cepat Dia Dapat, Link DANA Kaget Sekali Klik Langsung Cair Ratusan Ribu
-
Ceplas Ceplos Bak Anak Polos, Maxime Bouttier Bongkar Dapur Luna Maya
-
Intip Gaya Artis Bali Rayakan Galungan 2025: Happy Salma hingga Maharani Kemala