SuaraBali.id - Kebakaran yang terajdi di rumah milik Wayan Puja di Jalan Tukad Pule Gang Sandat nomor 1 Sesetan Denpasar Selatan, pada Kamis 25 November 2021 sekitar pukul 13.20 WITA disebabkan karena korsleting listrik. Kebakaran menghanguskan dua kamar kos dan gudang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar IB Joni Ariwibawa mengatakan diduga kuat amukan si jago merah itu berasal dari korsleting listrik hingga merugikan pemilik rumah Rp50 juta.
Joni Ariwibawa mengimbau, walau musim hujan kebakaran bisa saja terjadi. Dia berharap masyarakat berhati-hati terhadap instalasi listrik.
Peralatan listrik yang tidak berfungsi agar dicabut untuk menghindari korsleting saat musim hujan.
”Kami harapkan masyarakat saat musim hujan mematikan alat elektronik guna menghindari disambar petir," pintanya seperti diwartakan beritabali.com- Jaringan Suara.com.
Dia meminta instalasi listrik yang lama atau menyambung kabel tidak sesuai agar diperhatikan.
Selain itu, peralatan listrik yang tidak standar secepatnya dikomunikasikan ke PLN agar mendapat penanganan. Pemakaian listrik agar tidak menyebabkan korsleting, terutama menemukan stop kontak.
Dijelaskanya, informasi kebakaran itu diterima dari Pos Induk BPBD di Jalan Imam Bonjol Denpasar. Kemudian anggotanya melakukan asesmen, mendata dan menangani cepat kebakaran tersebut.
Dengan mengerahkan mobil pemadam kebakaran (damkar) yang standby di Pos Juanda dan Tim TRC BPBD Kota Denpasar. Setelah tiba di lokasi, pihaknya berhasil menjinakkan si jago merah sekitar 50 menit.
"Si jago merah hampir 50 menit dipadamkan. Karena banyak barang mudah terbakar menyulut api menjadi besar," ujar Joni Ariwibawa.
Dia menambahkan, BPBD Kota Denpasar menyiapkan empat pos yakni Pos Induk BPBD Jl. Imam Bonjol, Pos Mahendradata, Pos Cokro dan Pos Juada di Renon. Pasukannya siap memberi pelayanan 24 jam menangani kebencanaan atau kecelakaan yang terjadi di wilayah Kota Denpasar.
”Kami harap masyarakat hati-hati saat musim hujan bepergian atau melakukan aktivitas agar terhindar dari musibah," tandasnya.
Berita Terkait
-
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Hanguskan 350 Kios, Kerugian Capai Rp10 Miliar
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditaksir Capai Rp10 Miliar, Pedagang Dijanjikan Bantuan
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu