Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 25 November 2021 | 11:23 WIB
Bukit Campuhan. (Envato)

Selain penerapan protokol kesehatan, upaya mengendalikan penyebaran COVID-19 juga dengan menggencarkan vaksinasi agar tercipta kekebalan kelompok.

Berdasarkan data hingga 20 November 2021, di Provinsi Bali, vaksinasi COVID-19 untuk suntikan atau dosis pertama sudah diterima sebanyak 3.436.524 orang (100,92 persen dari target) dan hingga yang dosis kedua sebanyak 2.999.720 orang (88,09 persen).

Vaksinasi COVID-19 untuk mencapai herd immunity atau kekebalan komunal di Pulau Dewata ditargetkan menyasar 3.405.130 orang.

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad mengatakan promosi bahwa Bali aman dikunjungi dengan penerapan standar Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), Environment (Ramah Lingkungan) yang ketat perlu lebih disebarluaskan ke konsumen.

Saat ini di Bali tercatat 1.576 tempat usaha termasuk Daerah Tujuan Wisata (DTW) telah mengantongi sertifikat CHSE. Selain itu, pelaku usaha di Pulau Dewata juga aktif menyukseskan program pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi yang digencarkan pemerintah.

Banyak juga konsumen yang tidak paham mengenai CHSE ini padahal ini merupakan bentuk kesiapan dan kelebihan Bali dalam menyambut wisatawan.

Selain pentingnya penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi, perlu didorong adanya paket wisata yang sesuai daya beli konsumen dari kelompok menengah. Paket-paket diskon itu penting untuk menunjang kebangkitan pariwisata Bali.

Penurunan level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) atau pelonggaran mobilitas dan penurunan kasus COVID-19 diakui VP of Market Management Accomodation & Experience Traveloka John Safenson telah meningkatkan jumlah pemesanan hotel-hotel di Bali.

Wisatawan mayoritas memilih lokasi akomodasi di kawasan Seminyak dan Legian di Kabupaten Badung, serta kawasan Ubud di Kabupaten Gianyar.

Bahkan pihak Traveloka juga sudah mendapatkan pemesanan akomodasi pariwisata di Bali dari sejumlah wisatawan domestik hingga Maret 2022.

Load More