SuaraBali.id - Ajang balap World Superbike (WSBK) 2021 di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah menjadi perhatian banyak pihak terutama apparat kepolisian di Mataram. Saat ini Polresta Mataram melakukan penjagaan dengan menyiagakan personel di sejumlah gerbang kota.
"Cara bertindaknya dengan kami mendirikan pos penyekatan, ada tiga lokasi tempat kami dirikan, Monumen Tembolak Pelangi, kawasan Bintaro, dan Dasan Cermen," kata Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi di Mataram, Jumat (19/11/2021).
Dari tiga lokasi tersebut, Polri bertugas bersama TNI dan Dinas Perhubungan Mataram. Mereka memeriksa setiap kendaraan yang melintas.
Tujuan perjalanan dan barang bawaan para pengendara jadi atensi pemeriksaannya.
"Protokol kesehatan juga diawasi," ujarnya.
Selain penjagaan di tiga gerbang kota, atensi pengamanan juga dilakukan di Eks Bandara Selaparang yang jadi salah satu titik penjemputan penonton WSBK.
"Kan di sana ada ditempatkan 'shuttle bus' gratis dari dinas perhubungan. Di sana kami siagakan juga personel pengamanan untuk membantu dalam proses pengecekan syarat menonton WSBK, seperti tiket, surat swab dan vaksinasi," ucapnya.
Polresta Mataram dalam kegiatan pengamanannya turut mengaktifkan pos terpadu yang berada di simpang empat Bundaran Karang Jangkong.
"Pos pengamanan terpadu ini sebagai pusat kendali untuk pengamanan jalur. Di sana juga akan jadi sarana sosialisasi dan informasi perhelatan WSBK," ujarnya.
Heri menyampaikan bahwa pengamanan penunjang juga digeliatkan di lapangan dengan menyiapkan tim patroli untuk tiga kegiatan berbeda.
Mereka bertugas 24 jam penuh selama ajang balap kelas internasional berlangsung di Sirkuit Mandalika.
"Pertama itu ada patroli skala besar. Ini tujuannya untuk memperlancar lalu lintas dan pengurai kemacetan. Tugas ini oleh Satlantas bersama Dishub (Dinas Perhubungan)," kata Heri.
Selanjutnya, ada tim yang bertugas untuk patroli rutin di malam hari. Personel yang bertugas dalam giat ini gabungan TNI, Polri dan Satpol-PP.
"Terakhir patroli prokes (protokol kesehatan). Mereka bertugas untuk memberikan sosialisasi ke masyarakat sekaligus membagikan masker dan hand sanitizer gratis," ujarnya.
Polresta Mataram dalam kegiatan pengamanannya juga menempatkan personel di setiap penginapan. Hal itu menyusul informasi yang menyatakan kondisi seluruh penginapan di Kota Mataram penuh dengan tamu WSBK.
Berita Terkait
-
PSIM Yogyakarta Dapat Kabar Baik, Donny Warmerdam Segera Comeback Pascacedera
-
Sirkuit Mandalika Umumkan Kalender Event 2026: dari MotoGP hingga Balap Ketahanan
-
Jeda BRI Super League, PSIM Yogyakarta Liburkan Aktivitas Seminggu
-
Ada Ancaman di Balik Korupsi NTB? 15 Anggota DPRD Ramai-ramai Minta Perlindungan LPSK
-
Antara Pasir yang Berjalan: Cerita Ketangguhan dari Pesisir Selatan Lombok
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran