SuaraBali.id - Pelaku pariwisata Bali yang tergabung dalam Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Bali/Bali Tourism Board (GIPI) Bali berharap ada lagi pengurangan masa karantina wisatawan mancanegara. Hal ini disampaikan oleh Ketua GIPI Bali Ida Bagus Agung Partha Adnyana.
Ia berharap pemerintah dapat menurunkan lama masa karantina bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Pulau Dewata menjadi cukup satu hari saja.
"Kami menyikapi baik (kebijakan) dari lima hari karantina menjadi tiga hari. Namun, 'benchmark-nya Bali 'kan Phuket Sandbox, Thailand. Harapan kami minimal sama satu hari," kata Agung Partha di Denpasar, Bali, Kamis, (4/11/2021).
Ia berpandangan bahwa karantina satu hari dilakukan khusus bagi wisatawan mancanegara yang sudah mendapatkan suntik vaksin COVID-19 dua kali dan datang dari negara yang memang diizinkan ke Indonesia.
"Setelah di-PCR di airport (Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali-red), yang sudah vaksin dua kali dan dari negara potensi itu bisa dikarantina cukup satu hari," ucapnya.
Meskipun "border" untuk penerbangan internasional dan kunjungan wisman ke Provinsi Bali sudah dibuka sejak 14 Oktober 2021, dia mengatakan hingga saat ini belum ada wisman yang melakukan pemesanan hotel, maupun kedatangan langsung dari luar negeri melalui bandara setempat.
"Belum ada yang booking hotel, mungkin 'market' yang disasar belum pas," ujar Agung Partha.
Terkait dengan informasi sebelumnya yang disampaikan oleh Gubernur Bali Wayan Koster yang menyampaikan ada 20 ribu wisman yang sudah melakukan pemesanan hotel untuk November 2021, ia menyebut tidak mengetahui darimana sumber data yang disampaikan Gubernur Bali itu.
"Saya 'nggak tahu datanya Beliau, bukan dari saya," ujar salah satu pemilik Santrian Group itu.
Sedangkan untuk hotel yang akan digunakan sebagai tempat karantina sementara bagi wisman yang datang, sampai saat ini jumlahnya ada 55 yang tersebar di kawasan Nusa Dua, Kuta, Sanur dan Ubud.
"Namun, jumlahnya masih berkembang sangat dinamis, begitu KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan-red) selesai, nanti kami tambahkan lagi," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bali United Rebutan Dapat Jordi Amat dengan Raksasa Liga 1 Indonesia?
-
7 Potret Anita Hara Menikah dengan Jeson Siregar di Nusa Dua Bali
-
Bandara Ngurah Rai Tutup Total saat Nyepi 2025: Catat Jadwalnya!
-
Nyepi Tanpa Ogoh-Ogoh? Ini Tradisi Unik yang Wajib Diketahui
-
Bali Bergemuruh! Inilah Pesona Pawai Ogoh-Ogoh Semalam Sebelum Nyepi
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Belasan Granat Aktif Ditemukan di Huntara Pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki
-
Nyepi Jembrana Jadi Sorotan: Gubernur Koster Rencanakan Pertemuan dengan Tokoh Islam di Bali
-
Nasabah BRI Diimbau Waspada, Ini Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber
-
Jadwal Pertandingan Bali United di Liga 1 Bulan April 2025, Teco Minta Pemain Jangan Gendut
-
Tradisi Unik Lebaran di Lombok: Tradisi Tiu Sampai Lebaran Topat