SuaraBali.id - Warga negara (WN) Amerika Serikat Heather Lois Mack telah menjalani masa pidana di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Kerobokan, Badung, Bali, sejak 2014 silam. Ia pun telah bebas sejak Jumat 29 Oktober 2021 lalu.
Setelah bebas, Heather diserahkan ke Kantor Imigrasi Ngurah Rai. Selanjutnya ditempatkan di rumah detensi Imigrasi sebelum dideportasi ke negaranya.
"Untuk selanjutnya dilakukan BAP kepada yang bersangkutan dan dinyatakan melanggar Perundang-undangan. Sesuai dengan pasal 75 keimigrasian maka yang bersangkutan dapat dikenakan sanksi administrasi berupa pendeportasian," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk, Sabtu (30/10/2021).
Heather akan dideportasi bersama anaknya. Anaknya saat ini bersama pengasuhnya atau tidak bersama ibunya di Rudenim.
Heather dan anaknya akan dideportasi Selasa tanggal (2/11/2021) melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai menuju Jakarta menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Selanjutnya dari Jakarta ke Amerika menggunakan maskapai Delta Airlines dengan transit di Seoul, Korea Selatan.
"Yang bersangkutan diusulkan untuk mendapatkan pencekalan seumur hidup ke Direktorat Jenderal Imigrasi di Jakarta," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Heather dipenjara setelah dinyatakan bersalah karena membunuh ibu kandungnya Sheila Von Weise Mack. Ia divonis 10 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Denpasar dan dinyatakan bersalah melanggar Pasal 340 KUHP kasus pembunuhan.
Saat berada di dalam Lapas, Heather mendapat remisi selama 34 bulan atau 2 tahun 10 bulan.
"Yang bersangkutan mengikuti kegiatan pembinaan berupa menari,senam, dan juga fashion show. Yang bersangkutan mendapatkan remisi 2 tahun 10 bulan," terang Jamaruli.
Kasus pembunuhan ini terjadi di sebuah hotel di kawasan Nusa Dua, Bali pada 12 Agustus 2014. Saat itu Heather terlibat pertengkaran dengan ibunya. Korban tak setuju anaknya menjalin kekasih dengan Tommy Schaefer.
Pertengkaran itu membuat Heather bersama kekasihnya membunuh sang ibu. Mayatnya kemudian dimasukan ke dalam koper dan dimasukan ke taksi yang dipesan.
Keduanya lantas kabur. Sopir taksi bersama penjaga hotel belakangan tahu dan melaporkan kasus ini ke polisi.
Kontributor : M Rosi
Tag
Berita Terkait
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Duh! Kesepakatan Dagang RI-AS Terancam Batal, Trump Sebut Prabowo Mengingkari?
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
-
Cristiano Ronaldo Telepon Donald Trump, Hubungan Dua Tokoh Dunia Ini Jadi Sorotan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Lari Makin Nyaman, Cedera Minggir! Ini 4 Rekomendasi Sepatu Lari Pria dan Wanita
-
Viral Bonnie Blues Bangbus di Bali Berujung Deportasi
-
7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50: Perlindungan Extra dari Sinar Matahari
-
Bosan Tampil Gitu-Gitu Aja? Ini 5 OOTD Pria Kasual Bikin Kamu Auto Kece
-
Waspadai Mobil Bekas Banjir, Ini Ciri - Cirinya!