Risna Halidi
Rabu, 27 Oktober 2021 | 14:04 WIB
Kerak Telor sebagai kuliner Jakarta (Shutterstock)

Sekitar tahun 1970, masyarakat Betawi mulai memberanikan diri untuk menjajakan Kerak Telor di daerah Monas. biasanya sering kita temukan di sebuah Festival Betawi karena keberadaannya sekarang hampir punah.

Kerak Telor merupakan jajanan disaat santai bagi warga Betawi. Terbuat dari ketan, kelapa, udang kering, merica, garam, telur. Kerak telor ini memiliki metode masak yang unik menggunakan anglo atau kompor yang terbuat dari tanah liat, arang rambutan yang akan membuat makanan menjadi harum.

5. Roti Buaya
Roti Buaya merupakan makanan khas Betawi yang berbentuk buaya dalam ada perkawinan masyarakat Betawi.

Roti Buaya. (@jimboybakery/Instagram)

Leluhur masyarakat Betawi dalam menyampaikan pesan – pesan budi perketi melalui simbol – simbol, seperti ajaran kesetiaan terhadap pasangan dilambangkan dengan buaya.

Simbol dari Roti Buaya bagi perkawinan masyarakat Betawi itu melambangkan bahwa hanya mautlah yang dapat memisahkan cinta mereka berdua. Bahkan, dulunya sebelum menjadi roti, buaya dijadikan seserahan dalam bentuk replika yang terbuat dari daun kelapa atau kayu.

Seiring berjalannya waktu, kemudian diolah ke menjadi roti dengan varian rasa agar bisa dimakan dan dinikmati oleh pengantin.

6. Asinan Betawi
Asinan Betawi atau dikenal sebagai asinan sayur dengan bumbu kacang yang memiliki rasa asam, manis, pedas dan gurih.

Tekstur dari bumbu kacang yang halus dan kental isinya berupa sawi asin, mentimun, selada, tauge, kol, dan tahu dan tidak lupa dilengkapi dengan kerupuk mie.

Nah, yang satu ini cocok disantap siang bolong karena perbaduan rasa tersebut membuat mata kita melek. Gimana tergiur untuk mencoba kan foodies?

Baca Juga: Resep Semur Jengkol Anti Bau, Dijamin Empuk Cocok untuk Lauk

7. Nasi Kebuli
Sebenarnya masyarakat Betawi sudah mengenal Nasi Kebuli. Di mana mulanya para ulama ulama mencampurkan rempah – rempah khas Timur Tengah dan India yang berhasil menciptakan aroma khas sendiri ditambah lagi perpaduan daging kambing yang membuat aroma dari Nasi Kebuli makin tercium kuat.

Ilustrasi nasi kebuli. (Pixabay/Shutterbug)

Hasil perpaduan itu diakui sebagai makanan khas Betawi, hal tersebut jika dilihat dari segi sejarah dan geografisnya.

Berbeda dengan segi budaya, yang mana Nasi Kebuli ini disajikan dalam perayaan agama Islam seperi, bulan Ramadhan, perayaan Idul Fitri, Maulid Nabi. Masyarakat Betawi sendiri menyantap Nasi Kebuli secara bersamaan dengan duduk melingkar di Masjid atau Mushola.

8. Sayur Besan
Ada banyak pilihan masakan khas Betawi yang disajikan oleh RM Sayur Asem H. Masa.

Sayur besan adalah masakan khas Indonesia. Masakan ini dikenal di kalangan masyarakat Betawi. Keberadaan sayur ini mulai langka karena selain bahan utamanya yang tidak mudah didapat, jarang ada warung Betawi yang menyajikan menu masakan tradisional ini.

Sesuai dengan namanya, sayur besan mengisyaratkan hubungan yang erat kaitannya dengan besanan. Besanan dalam bahasa Betawi bermakna pernikahan. Bagi masyarakat Betawi, masakan ini tidak hanya berperan sebagai pelengkap menu makanan, tetapi memiliki simbol dan makna tertentu dalam upacara adat.

Load More