SuaraBali.id - Mengambil kebijakan utang luar negeri menjadi salah satu solusi masalah finansial pemerintah Indonesia. Namun apakah Indonesia menjadi negara dengan utang terbanyak tahun 2021?
Berdasarkan catatan bank dunia negara hutang terbanyak adalah China. Negeri Tirai Bambu ini tercatat mengantongi hutang hingga mencapai 2,1 triliun dolar Amerika Serikat pada 2020 disusul dengan Brasil yang memiliki hutang luar negeri sebanyak 560,03 miliar.
Kendati tercatat sebagai negara dengan hutang terbanyak, Harvard Business Review menyebutkan China juga banyak memberikan bantuan dana kepada negara-negara berkembang.
Riset yang dimuat di HBR menyebutkan fakta bahwa lebih dari lima persen dari total gross domestic product (GDP) merupakan dana yang dipinjamkan kepada negara berkembang dan institusi internasional.
China bahkan disebut-sebut melakukan praktik hidden-debt atau pinjaman tidak tercatat kepada banyak negara berkembang.
Akibatnya, meski memiliki banyak hutang, dunia tidak pernah tahu berapa banyak China memberi pinjaman kepada negara-negara dunia ketiga.
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Berdasarkan catatan Bank Dunia, Indonesia menduduki posisi ketujuh sebagai negara dengan hutang luar negeri terbanyak, yakni 402,08 miliar dolar Amerika Serikat. Jika kurs rupiah saat ini berkisar Rp14.780, maka total keseluruhan hutang Indonesia adalah Rp5,94 triliun.
Total utang ini adalah akumulasi dari utang luar negeri Indonesia yang terus mengalami kenaikan sejak 2009 lalu. Namun, rasio utang terhadap GDP tiap tahun cenderung stabil yakni pada kisaran 37 persen. Pemerintah juga menyebutkan bahwa utang ikut mempengaruhi GDP Indonesia setiap tahun.
Padahal tren global menunjukkan bahwa jumlah utang negara-negara berpenghasilan menengah-rendah di dunia cenderung turun.
Baca Juga: Lembaga AS Ungkap Utang Tersembunyi Indonesia ke China Rp488 Triliun, Ternyata Dari BUMN
Arus keuangan di negara-negara tersebut hanya mencapai 909,7 miliar dolar Amerika Serikat pada 2019. Jumlah ini anjlok 14,25 persen dibandingkan pada 2018.
Hutang luar negeri juga mengalami penurunan sampai 28,03% atau menjadi 382,8 miliar dolar Amerika Serikat. Di sisi lain, arus modal asing ke negara-negara berpenghasilan menengah rendah pada 2019 hanya turun 0,4 persen menjadi 526,9 miliar dollar Amerika Serikat.
Itulah tadi deretan negara dengan utang terbanyak tahun 2021.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
TPA Suwung Ditutup, Kemana Sampah Warga Denpasar dan Badung Akan Dibuang?
-
8 Toko Oleh-Oleh di Bali: Dari yang Murah Meriah Sampai Wajib Diburu Turis
-
5 Destinasi Wajib di Ubud: Dari Tari Kecak hingga Adrenalin Rafting Sungai Ayung
-
Tips Nikmati Liburan Aman dan Tenang di Bali
-
Perkuat Ekonomi Akar Rumput, BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment