SuaraBali.id - Perseteruan antara Nikita Mirzani dan Baim Wong berlanjut. Kini Nikita Mirzani kembali menunjukkan bahwa ia tak suka Baim Wong. Bahkan ia minta warganet unsubscribe saja channel Youtube Baim Wong.
Ketidaksukaan Nikita Mirzani ini terlihat saat video Baim Wong berlaku kasar terhadap seorang kakek bernama Suhud viral di media sosial. Nikita Mirzani langsung mengajak kakek korban Baim Wong itu untuk bertemu.
Dan benar saja, Nikita Mirzani berhasil menemukan kakek Suhud yang dimaki-maki Baim Wong. Pada pertemuan dengan kakek Suhud, Nikita Mirzani mendorong kakek Suhud melaporkan Baim Wong ke polisi.
Nikita Mirzani berujar ada banyak pasal pidana yang bisa menjerat Baim Wong atas perlakuannya terhadap kakek Suhud.
"Gua sih menyarankan begitu ya (membawa ke ranah hukum," kata Nikita Mirzani kepada wartawan dikutip dari YouTube Blue Diamond.
Kata Nikita Mirzani, kakek Suhud bisa melaporkan Baim Wong secara pidana karena jika kakek tidak berkenan masuk ke konten Baim Wong ada undang-undangnya.
"Masuk UU ITE, banyak banget pasal-pasalnya. Jadi itu sebenarnya bisa dijadikan perkara. Dan gua selalu bilang sama kakek ga mau laporin aja? Bodo amat gua dibilangin kompor," tegas Nikita Mirzani.
Berdasarkan saran Nikita Mirzani, kakek Suhud setuju untuk membawa masalah ini ke ranah hukum. Kata Nikita Mirzani laporan akan dilakukan dalam waktu dekat.
Nikita Mirzani mengingatkan orang-orang untuk tidak semena-mena membuat konten. Lebih baik saran Nikita, membuat konten gila-gilaan seperti dirinya daripada membuat konten bantu-bantu orang.
"Ga usah deh pada sok-sokan bantu-bantu orang cuma ngasih uang berapa lembar gitu doang. Ih najis cuihh. Gua kesel. Gua termasuk salah satu yang kesel sama Baim," papar Nikita Mirzani.
Nikita mengemukakan alasan kekesalannya kepada Baim Wong.
Menurut Nikita, Baim Wong hanya diam ketika dirinya dibully saat mengangkat masalah mantan kru Baim Wong yang dituduh maling.
Beberapa waktu lalu Nikita Mirzani memang sudah terlibat perseteruan dengan Baim Wong. Penyebabnya Baim Wong dituding membuat konten yang menuduh krunya maling.
Kru bernama Iam itu akhirnya keluar dari tim Baim Wong dan bergabung ke tim Nikita Mirzani. Nikita Mirzani lalu menyerang Baim Wong atas perilakunya terhadap Iam. Gara-gara itu Nikita Mirzani dibully netizen.
"Saat gua dibully, dia tidak berbicara apapun. Dia tidak mengklarifikasi. Dan gua akhirnya harus berdiam diri selama dua tahun ini dan akhirnya Tuhan mengabulkan doa gue. Dia kesandung ulahnya sendiri," ujar Nikita.
Berita Terkait
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
-
Ketika Meme Menjadi Senjata Bullying Digital: Batas Antara Lucu dan Melukai
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Kaleidoskop 2025: Deretan Artis Masuk Penjara, dari Nikita Mirzani hingga Onadio Leonardo
-
Australia Berlakukan Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 16 Tahun
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir