SuaraBali.id - Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karangasem, I Wayan Sutrisna menyebutkan, pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Karangasem akan dilaksanakan secara terbatas dengan penerapan protokol kesehatan sangat ketat.
"Untuk PTM di Kabupaten Karangasem kita rencanakan mulai 4 Oktober 2021 ini," kata Sutrisna dilansir laman Berita Bali, Senin (4/10/2021).
Melalui surat rekomendasi Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Karangasem yang dibagikannya, ada beberapa poin disebutkan.
Tingkat PAUD, pembelajaran tatap muka diikuti maksimal 33 persen dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelasnya.
Tingkat SD, SMP, SMA maksimal 62 persen sampai dengan 100 persen, menjaga jarak dan maksimal 5 peserta didik per kelasnya.
Siswa maupun tenaga pendidik harus memenuhi syarat sudah tervaksin Covid-19 dan secepat mungkin menerapkan penggunaan aplikasi pedulilindungi.
Apabila nantinya di lokasi satuan Pendidikan ditentukan sebagai zona orange atau merah dalam aplikasi pedulilindungi maka kegiatan PTM harus dihentikan.
Berita Terkait
-
PTM di Kabupaten Karangasem Kembali Digelar, Disdik Tak Pungut Uang Seragam dan Gedung
-
Nihil Kasus COVID-19, Durasi PTM di Kota Cimahi Ditambah
-
Perlu Izin dari Sosok Ini, Sekolah di Kabupaten Tangerang Tak Lagi Bebas Gelar PTM
-
Pontianak Tes Usap COVID-19 Acak ke Sekolah yang Selenggarakan PTM
-
Senin Besok, ANBK Jadi Awal Pembelajaran Tatap Muka SMP di Sleman
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bisnis Impor Baju Bekas Ilegal di Tabanan, Tersangka Cuci Uang Lewat Bis AKAP
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun