SuaraBali.id - Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono mengatakan keberadaan wisata kesehatan (medical tourism) dalam bidang kecantikan di Bali menjadi salah satu upaya agar Indonesia tidak kehilangan devisa negara sekitar lebih Rp100 triliun.
Ia mengatakan melalui wisata kesehatan ini diharapkan bisa menyelamatkan kurang lebih Rp100 triliun dalam satu tahun.
"Yang dimaksud medical tourism adalah bagaimana yang Rp100 triliun ke luar negeri ini bisa tetap ada di Indonesia, misalnya dengan membangun klinik-klinik center of excellent di Indonesia, sehingga kita tidak kehilangan devisa negara lagi. Banyak orang harus pergi ke Singapura, Malaysia, AS dan lainnya (untuk layanan kecantikan)," kata Wamenkes saat ditemui di RSUP Sanglah Denpasar Bali, Jumat kemarin.
Saat ini masih dalam situasi pandemi, sehingga masih sebatas perencanaan. Dengan harapan, saat pandemi mereda wisata kesehatan di bidang kecantikan ini dapat terealisasi.
"Layanan ini nantinya dikembangkan di rumah sakit, bidang estetika. Jadi, itu sudah termasuk perawatan kulit, bedah plastik, perawatan gigi, dan sebagainya yang biasa orang-orang lakukan pengobatan dan perawatan ke luar negeri," katanya.
Proses yang sudah dilakukan mulai dari konsolidasi, meninjau lokasi, konsolidasi secara sistem, dan melihat kesiapan RS Sanglah dalam mengembangkan wisata ini.
Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar dr. I Wayan Sudana menambahkan RSUP Sanglah sedang mempersiapkan wisata kesehatan dalam bidang kecantikan. Mulai dari pembelian alat-alat hingga menyiapkan SDM dalam hal ini dokter dan perawat.
"Sejauh ini yang sudah ada kami miliki, yaitu ketenagaan. Kalau tenaga tidak ada masalah, kecuali perawat yang perlu tambahan. Peralatan ada beberapa yang nanti didukung. Bangunan, kalau ini kan masih konvensional, pelayanan seperti dermatokosmetik. Dengan bangunan seluas itu tentu tidak cukup ketika kami membentuk brand image yang kuat," katanya.
Baca Juga: Ingin Ikut Tren Work From Bali? Perhatikan Dulu 4 Hal Berikut
Berita Terkait
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Polisi Ungkap Lab Narkoba Hasis di Vila Uluwatu Bali Hasilkan Duit Rp 1,5 Triliun Dalam 2 Bulan
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2
-
Kunjungan Wisatawan ke Gunung Rinjani Tinggi, Sampah Capai 31 Ton di Jalur Pendakian