SuaraBali.id - Keluarga dari salah satu kru KRI Nanggala-402 bernama Kapten Laut (P) I Gede Kartika menggelar upacara agama di wilayah Pelabuhan Celukan Bawang, Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali.
"Jadi kami di sini menghaturkan upacara ritual karena kemarin Panglima menyampaikan kru kapal selam KRI Nanggala ini dinyatakan tenggelam dan prajuritnya gugur. Salah satu prajurit yang gugur tersebut ada keponakan saya bernama I Gede Kartika," kata paman dari salah satu KRI Nanggala Wayan Darmanta, saat ditemui di Pelabuhan Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng, Bali, Senin (26/4/2021).
Ia mengatakan bahwa upacara agama ini dilakukan berupa menghaturkan sesaji yang disebut "Pejati" sesuai dengan kepercayaan, dengan tujuan agar memberikan kelancaran dalam proses evakuasi ini.
Prosesi ritual ini dilakukan oleh pihak keluarga di Pura Swagina Bhuawana Merta yang berada di Pelabuhan Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng.
"Sesuai kepercayaan kami bisa agak tenang ketika bisa meritualkan melakukan upacara. Sebelumnya kami di rumah merasa tidak enak sambil menunggu kepastian dari pemerintah. Setelah ada kepastian, maka kami melakukan prosesi ini," katanya pula.
Dari pihak keluarga juga menyampaikan terima kasih banyak telah memaksimalkan pencarian, dan juga mempersiapkan evakuasi bagi prajurit yang tergabung dalam KRI Nanggala-402.
Wayan Darmanta sebagai paman dari Kapten Laut (P) I Gede Kartika mengatakan jika jenazah korban ditemukan, setelah resmi informasi gugurnya KRI Nanggala-402, pihak keluarga meminta agar jenazah dapat dibawa ke daerah asalnya untuk melakukan upacara secara agama Hindu.
"Kami sudah komunikasikan setelah dinyatakan gugur dan diserahkan kepada pemerintah, agar setelah upacara secara resmi (militer) di pemerintahan, kemungkinan kami dari keluarga memohon dikembalikan untuk pelaksanaan upacara secara agama Hindu," katanya lagi.
Sebelumnya, pada Minggu (25/4) Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa 53 prajurit terbaik yang berada dalam KRI Nanggala-402 telah gugur dalam penugasan di perairan utara Bali.
Baca Juga: Ferdinand Desak Oknum Polisi Komentar Negatif Soal KRI Nanggala-402 Dipecat
Ia mengatakan bahwa KRI Nanggala-402 dinyatakan telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur, diperkuat dengan penemuan bukti-bukti otentik berupa bagian kapal selam setelah dilakukan pemindaian secara akurat. (Antara)
Berita Terkait
-
Ferdinand Desak Oknum Polisi Komentar Negatif Soal KRI Nanggala-402 Dipecat
-
Ustaz Abdul Somad Ajak Patungan Pengganti Nanggala 402, Netizen Curiga?
-
Profil KRI Rigel, Kapal yang Turut Bantu Temukan KRI Nanggala-402
-
Sejumlah Kapal Perang TNI AL Kibarkan Bendera Setengah Tiang
-
Bintang Jasa Jalasena Disematkan untuk 53 Awak Gugur KRI Nanggala 402
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali