Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Minggu, 25 April 2021 | 02:50 WIB
Jozeph Paul Zhang tertawa pada video terbarunya.

SuaraBali.id - Jozeph Paul Zhang tak mau pulang ke Indonesia. Jozeph Paul Zhang tak pedulu paspornya dicabut.

Kabarnya, Jozeph Paul Zhang ada di Jerman. Namun dia merahasiakannya.

Jozeph Paul Zhang diwawancara DW Jerman beberapa waktu lalu. DW wawancara Jozeph Paul Zhang saat masih buron dan dicari-cari kepolisian Indonesia karena hina Nabi Muhammad cabul, menghina Islam hingga Allah.

"Biarkan saja, saya tidak berencana kembali ke Indonesia," kata Jozeph Paul Zhang dalam wawancara tersebut.

Baca Juga: Wawancara Jozeph Paul Zhang: Saya Tidak Ada Rencana Kembali ke Indonesia

Jozeph Paul Zhang mengatakan tidak akan kembali ke Indonesia meski masih punya keluarga di Indonesia. Bahkan Jozeph Paul Zhang tak peduli jika keluarganya meninggal.

Tangkapan layar Jozeph Paul Zhang saat live streaming di kanal YouTube Hugios Europe.[YouTube/Hugios Europe]

"Saya tidak ada rencana kembali ke Indonesia, sekalipun ada anggota keluarga saya meninggal dunia. Ini bagian dari harga yang harus dibayar," kata Jozeph Paul Zhang.

Jozeph Paul Zhang masuk dalam daftar pencarian orang. Namun Jozeph Paul Zhang semakin aktif dalam penyebaran konten-kontennya di media sosial.

Bahkan Jozeph Paul Zhang masih disibukkan dengan dialog online via zoom lalu live di Youtube.

Jozeph Paul Zhang mendadak ramai dibicarakan publik di tanah air.

Baca Juga: Jozeph Paul Zhang: Saya Minta Maaf ke Menag Gus Yaqut Sudah Ngatain Gendut

Sejumlah tokoh agama, tokoh nasional, politikus hingga menteri mengecam pernyataan pria yang bernama asli Shindy Paul Soerjomoelyono.

Desakan agar Jozeph Paul Zhang segera ditangkap semakin menguat. Kepolisian RI menetapkannya sebagai tersangka atas dugaan penodaan atau penistaan agama dan memasukannya dalam daftar pencarian orang.

Load More