SuaraBali.id - Seorang istri di Kota Mataram, NTB berinisial HA (29) tewas di tangan suaminya, MA (30). Kasus suami bunuh istri itu diduga dipicu masalah cemburu, usai melihat istrinya itu menerima telepon dari seorang pria yang diduga selingkuhannya.
Pisau dagangan yang biasa digunakan sang suami digunakan menusuk leher korban, kemudian dibuang pelaku ke jalan saat perjalanan pulang.
Dilansir dari Beritabali.com, kasus pembunuhan itu terjadi di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram sekitar pukul 01.00 WITA, Sabtu (17/4).
Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol Kadek Adi Budi Astawa membenarkan adanya kasus pembunuhan tersebut. Ia menerangkan, pihaknya sudah turun ke lokasi satu jam setelah kejadian.
“Iya benar. Ada kejadian suami bunuh istrinya,” ujar Kadek Adi, Minggu (18/4).
Pelaku dan korban ini merupakan pedagang yang mangkal di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Rembiga.
Kejadian itu berawal dari saat istrinya sedang komunikasi dengan seorang pria via telepon. Pelaku pun sempat menanyakan kepada istrinya mengenai siapa yang ditelpon.
Namun jawaban sang istri membuat pelaku emosi.
Menurut pengakuan pelaku MA, korban saat itu sempat mengatakan tidak ikut berjualan pada esok harinya. Istrinya alasan akan pergi bersama selingkuhannya. Jawaban tersebut membuat MA naik pitam dan spontan mengambil pisau yang ada di atas meja dagangannya dan menusuk leher korban.
Korban langsung terjatuh bersimbah darah. Kemudian pelaku membawa korban menggunakan mobilnya ke rumah mereka di Lingkungan Moncok Karya, Kelurahan Pejarakan Karya, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.
Baca Juga: Tega! Suami Bunuh Istri Diduga Akibat Cemburu Buta
“Pelaku pulang ke rumah. Di situ pelaku hanya membuang HP korban ke halaman rumah,” ungkap Kasat.
Setelah itu pelaku membawa korban ke Polsek Ampenan. Dalam perjalanannya, pelaku membuang pisau yang digunakan untuk menusuk istrinya itu di jalan.
Setibanya di Polsek Ampenan, anggota yang berjaga langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.
"Saat diperiksa tim medis, korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” ujar Kasat Kompol Kadek Adi.
Saat ini pelaku MA diamankan di Polresta Mataram untuk diproses lebih lanjut. Terkait dengan motif pertengkarannya, Kompol Kadek Adi belum dapat memastikan dengan jelas. Namun dari pengakuan MA kepada polisi, peristiwa itu bermula ketika istrinya sedang berkomunikasi via telepon dengan seorang pria yang diduga selingkuhannya.
“Pengakuan pelaku karena cemburu,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Tega! Suami Bunuh Istri Diduga Akibat Cemburu Buta
-
Pak Ogah Tewas Ditusuk Gegara Masalah Duit, Pembunuhnya Buron
-
Bunuh Bayi Sendiri di Kandang Ayam, Perempuan ABG Ponorogo Jadi Tersangka
-
Fanny Escobar Maafkan Para Pria yang Memperkosanya dan Membunuh Keluarganya
-
Habisi 7 Orang Sekaligus, Yulianto 'Sang Jagal Kartasura' Divonis Mati
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali