SuaraBali.id - Indonesia menetapkan tiga daerah yang akan menjadi pilot project TCA (Travel Corridor Arrangement), yaitu Bali, Batam, dan Bintan. Wilayah Batam dan Bintan dijadwalkan akan kembali dibuka bagi wisatawan mancanegara untuk keperluan berlibur bertepatan Hari Kartini, 21 April 2021, sedangkan Bali direncanakan akan aktif pada pertengahan Juni/Juli 2021 mendatang. Rencana awalnya demikian.
Dikutip dari BeritaBali.com, jaringan SuaraBali.id, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa rencana pembukaan TCA dengan berbagai negara terus berlanjut.
Begitu pula dengan Singapura. Namun, ada prasyarat yang harus dipenuhi Indonesia agar hal itu bisa terwujud.
"Hanya bila angka Covid-19 bisa ditekan seminimal mungkin dan tentunya penularan Covid-19 terkendali, pariwisata kita bisa bangkit kembali, ekonomi bisa tumbuh," jelas Menparekraf seusai menerima kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakrishnan di rumah dinas di Jakarta, Kamis (25/3/2021).
Baca Juga: Wisata Bali: Tabanan Ajukan 6 Festival untuk Pulihkan Situasi dari Pandemi
Adapun cara mencapai kondisi itu, bisa mengacu kepada disiplin melakukan tiga hal. Pertama, meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan dengan disiplin melaksanakan 3 M. Kedua, perluasan tracing, testing, dan treatment. Ketiga, proses vaksinasi yang terus berjalan hingga tercipta herd immunity atau kekebalan komunitas.
"Keputusan akhir ada di Ibu Menlu, sembari kita sampaikan juga kepada Pak Presiden," papar Sandiaga Uno.
Menparekraf menyatakan sampai saat ini, pihaknya terus menguji coba semua rencana agar tidak ada tahapan yang terlampaui. Dan menyatakan Singapura antusias dengan rencana penerapan TCA, khususnya untuk wilayah Batam dan Bintan yang berpusat di Nongsa Point dan Lagoi.
Bahkan, Menlu Singapura mengundangnya untuk menjajal Pelabuhan Ferry Tanah Merah yang menjadi titik keberangkatan wisatawan dari Singapura.
"Mudah-mudahan dalam beberapa minggu mendatang. Kita akan sampaikan progress-nya kepada teman-teman wartawan," kata Menparekraf.
Baca Juga: Akun Instagram Sponsori Bali United di Piala Menpora 2021
Ia juga mengungkapkan sudah membahas soal teknis pelaksanaan TCA di Batam dan Bintan bersama Menlu Singapura. Salah satu yang tercetus adalah kewajiban menjalani tes PCR bagi setiap wisatawan yang akan berangkat dari Singapura.
Begitu tiba di Batam atau Bintan, mereka kemudian akan menjalani tes GeNose.
"Mereka lalu lakukan kegiatan di area yang ditentukan. Setelah kegiatan, mau main golf, wisata bahari, atau lainnya, diarahkan ke hotel yang sudah ditunjuk. Dan pulangnya proses testing. Kembalinya juga sama. Tapi, 14 hari ini (karantina mandiri) perlu dikaji secara detail," tukas Sandiaga Uno.
Sementara di Bali, ada tiga zona hijau yang disiapkan sebagai kawasan TCA, yaitu Sanur, Ubud, dan Nusa Dua. Wisatawan hanya bisa beraktivitas di ketiga area ini. Pemerintah juga berencana menyiapkan pendampingan untuk memastikan mereka tidak keluar dari zona itu.
Bali, sambung Menparekraf, termasuk wilayah yang dinantikan bisa kembali dikunjungi oleh wisatawan mancanegara. Minat itu terlihat dari rencana Singapore Airlines kembali mengaktifkan rute Singapura-Bali pada Mei mendatang.
"Ada dua potensi, pertama itu work from destination, banyak sekali minatnya. Sudah kami petakan terkait potensi para profesional yang berbasis di Singapura uuntuk bergerak atau bekerja dari Bali. Kedua berkaitan dengan MICE. Ini sedang kita petakan, mudah-mudahan bisa lihat potensi," tutup Sandiaga Uno.
Berita Terkait
-
3 Rekomendasi Tempat Melukat di Bali untuk Ketenangan Batin
-
Apa Plus Minus Kuliah di Bali? Tak Hanya Bisa Belajar sambil Wisata, Ini Alasan Orang-orang Tak Pilih Pulau Dewata
-
Persib Resmi Ajukan Perubahan Jadwal Lawan Bali United, Manajemen: Semoga Dikabulkan
-
Bule Polandia di Bali Berulah Pukul Satpam Dan Banting Anggota Brimob
-
30 Penerbangan Dibatalkan Akibat Erupsi Gunung Lewotobi, BMKG Bali Beri Update Terkini
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
- Cucu Ulang Tahun, Kado dari Kris Dayanti untuk Azura Bikin Atta Halilintar Semringah: Masya Allah!
- Dihujat Gegara Sindir Raffi Ahmad, Pendidikan Andhika Pratama dan Andre Taulany Tak Jauh Beda
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Wapres Gibran Kunjungi Korban Erupsi Gunung Lewotobi Bagikan Mainan Anak-anak
-
BMKG : Abu Vulkanik Tidak Terdeteksi di Wilayah Bali
-
Pelanggan Warung Tewas Tertimpa Pohon di Gianyar Saat Beli Lalapan
-
Bandara BIZAM di Lombok Kembali Normal, Layanan Penerbangan Sudah Dibuka
-
Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Paksa Turis Australia Perpanjang Liburan di Bali