Diduga Depresi karena Penyakit, Wayan Gantung Diri di Kos Denpasar

SuaraBali.id - Warga digegerkan dengan aksi bunuh diri yang dilakukan oleh seorang pria di kos kawasan Denpasar, Bali, Kamis (4/2/2021) sekitar pukul 09.30 Wita.

Diketahui, korban berinisial Wayan Sandi Arta (73), asal Mataram Barat Selaparang, Nusa Tenggara Barat.

Dia gantung diri di kamar kosnya di Banjar Anyar Desa Padangsambian, Denpasar Barat.

Jenazah Wayan Sandi pertama kali ditemukan oleh tetangga kosnya, Matra.

Saat itu, saksi tengah menjemur pakaian, kaget melihat ada orang gantung diri di kusen pintu depan kamar kosnya.

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Meledak di Sebuah Hotel Somalia, Sembilan Orang Tewas

Dikutip dari Beritabali.com (jaringan Suara.com), saksi mengakui sempat melihat korban duduk-duduk di depan kamar kosnya sekitar pukul 09.00 WITA.

Setengah jam kemudian atau tepatnya sekitar pukul 09.30 WITA, saksi dipanggil oleh saksi Ibu Juhroh (44).

Saksi ibu rumah tangga ini menyampaikan ke saksi Matra bahwa korban Wayan Sandi Arta gantung diri di kusen pintu.

"Mendengar hal itu saksi langsung berteriak kaget dan melaporkannya ke aparat kelurahan dan Bhabinkamtibmas," ujar sumber.

Aparat kepolisian dan tim identifikasi menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan pengecekan tubuh jasad. Dari keterangan petugas identifikasi tidak ditemukan tanda tanda kekerasan.

Baca Juga: Potret Sidak Prokes sambil Razia Perut Lapar, Publik: Ini Baru Bagus

Wayan Sandi meninggal murni karena bunuh diri. dugaan sementara korban bunuh diri karena depresi sakit yang tidak kunjung sembuh.

Hingga kekinian, polisi masih menyelidiki motif kematian Wayan Sandi.