SuaraBali.id - Kelakuan bejat mantan anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat empat periode, berinisial AA benar-benar tak masuk akal. Bagaimana tidak, resmi menjadi tersangka kasus pelecehan seksual karena mencabuli putri kandungnya sendiri. Ia ternyata pernah mencoba hal yang sama kepada anak gadisnya yang lain, yakni kakak korban.
Hal ini diungkap oleh Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram yang melakukan pendampingan terhadap korban WM (17). Dari situ terungkap, AA tak hanya sekali saja melecehkan putri kandungnya sendiri.
Tak hanya itu, AA diduga juga pernah melakukan hal sama pada anak gadisnya yang lain, atau pada kakak WM. Namun untungnya, kakak WM bisa menghindar setelah melihat gelagat tak beres dari ayah kandungnya itu.
"Ada riwayat masalah kejiwaan pada si bapak. Karena sebelumnya kakak korban juga nyaris menjadi sasaran pelecehan bapak kandungnya," ungkap Joko Jumadi, dari LPA Mataram, sebagaimana dilansir Beritabali.com (jaringan Suara.com), Sabtu (23/1/2021).
Baca Juga: Kerap Dikirimi Foto 'Mr P', Pegolf Cantik Paige Spiranac Curhat
Kata Joko, yang dialami kakak WM tidak separah yang dialami adiknya. Saat itu AA mencoba memegang bagian sensitif kakak WM. Namun kakak WM dengan cepat menyadari dan menghindari perlakuan nyeleneh ayahnya.
Dengan aksi pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri yang dilakukan oleh AA, LPA menduga ada kelainan masalah kejiwaan pada mantan anggota dewan tersebut.
LPA Mataram kini fokus melakukan pendampingan pada korban. Hal ini sesuai permintaan kepolisian untuk proses pemeriksaan psikologis forensik. LPA juga melakukan rehabilitasi psikologi pada korban WM.
"Sudah dilakukan treatment awal dan lanjutan pada anak korban incest ini," ucap Joko Jumadi.
AA, mantan anggota dewan yang sudah dipecat sebagai kader partai PAN, resmi ditetapkan sebagai tersangka dugaan pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri.
Baca Juga: Begal Payudara Beraksi di Tanjungpinang, Kaum Hawa Diminta Waspada
Diketahui, AA mencabuli anak gadisnya saat istrinya sedang dirawat di RS karena Covid-19. AA diduga mencabuli anaknya saat datang meminta uang untuk keperluan membayar les mandiri, sebagai persiapan gadis 17 tahun tersebut mencari perguruan tinggi.
Berita Terkait
-
Heboh Pelecehan saat Mudik, Ini Tips Buat Wanita Menghadapi Predator Seks di Transportasi Umum
-
Pelecahan Seksual Terjadi Lagi di Stasiun Tanah Abang, Pelaku di Blacklist Naik Commuter lIne
-
Terlalu Ringan, Jaksa Ajukan Banding Vonis Bintang Squid Game O Yeong-su
-
Guru Besar UGM Dipecat buntut Terlibat Kasus Kekerasan Seksual
-
KAI Commuter Cari Pelaku Pelecehan di Stasiun Tanah Abang, Terdeteksi Lewat CCTV
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terkini
-
Pemprov Bali Juga Larang Distribusi Air Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter dari Luar Bali
-
Keluhan dan Harapan Pedagang di Pasar Badung Jika Tas Kresek Dilarang di Bali
-
Hari Pertama Masuk Kerja, Antrean di Sentra Pelayanan Publik Mataram Membludak
-
Bukan Sepak Bola, Bukan Piknik, Tapi WNA Ini Malah Main Golf di Stadion Karangasem
-
Pemain Bali United Kena Hukuman Gara-gara Berat Badannya Naik Seusai Lebaran