SuaraBali.id - Denpom IX-3/Denpasar menangkap seorang pria berinisial AK yang mengaku sebagai anggota intelijen Polisi Militer (PM) yang menipu beberapa orang dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
"Pelaku mengaku anggota intelijen PM, berbekal atribut juga masker TNI, AK melancarkan aksi 'tipu sana tipu sini' untuk meminjam sejumlah uang dengan iming-iming akan dikembalikan dua kali lipat, serta berhasil mengantongi uang hasil kejahatan tersebut sekitar Rp 35 jutaan," kata Komandan Denpom IX-3/Denpasar Mayor Cpm Yudhi Efrima Surya saat dikonfirmasi di Denpasar, Bali, Rabu (23/12/2020) malam.
Yudhi mengatakan bahwa pria tersebut merupakan warga sipil yang mengaku anggota intelijen PM untuk melakukan serangkaian aksi penipuan kepada sejumlah orang.
Kejadian ini berawal pada bulan Desember lalu, AK bertemu dengan korban Made Lila (59) asal Lingkungan Banjar Taman, Sanur. Saat itu AK mengaku memiliki simpanan uang Rp 25 miliar di bank, yang merupakan hasil jual tanah warisan di Jawa.
"Mengaku ada urusan mendesak kepada Made Lila, AK meminjam uang Rp 10 juta ditambah Rp 4 juta (dari Bu Jero, istri Made Lila), karena berjanji akan mengembalikan dua kali lipat, Made Lila dan istrinya pun rela menjual sepeda motor, 'handphone', dan perhiasan emas," katanya sebagaimana dilansir Antara.
Tidak lama setelah peminjaman pertama, AK kembali melakukan aksi penipuan terhadap Made Dani sebesar Rp 4 juta, Nyoman Mudita Rp 400 ribu, dan Kadek Mahendra Rp 850 ribu.
Adapun modus operandi yang digunakan AK yaitu berjanji akan mengembalikan sebesar dua kali lipat dari nilai pinjaman tersebut.
Selanjutnya, pada Minggu (20/12) lalu, AK menemui dan meminjam uang kepada Wayan Adi Sugiantara sebesar Rp 10 juta, Kadek Sri Handayani Rp 3 juta, dan Teguh Kartika Rp 3 juta.
"Kepada para korban penipuan ini, AK selalu berjanji akan mengembalikan dua kali lipat nilai uang pinjaman tersebut. Karena curiga dengan gaya hidup AK yang suka berpesta pora tersebut, apalagi selalu berkelit saat diminta untuk mengembalikan pinjamannya, para korban melaporkan AK," katanya.
AK ditangkap di tempat kosnya yang beralamat di Jalan Tukad Anyar I, Desa Sanur Kauh, AK kedapatan tengah berkencan dengan wanita penyedia jasa kencan. Saat diinterogasi petugas, AK mengakui semua perbuatannya dan bukan anggota TNI.
"Penangkapan dilakukan pihak Denpom IX-3/Denpasar. Setelah diamankan dan diminta keterangan ternyata AK warga sipil, sehingga segala permasalahannya kemudian dilimpahkan ke pihak Polsek Denpasar Selatan," ucapnya.
Berita Terkait
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Kronologi Penipuan Borrower KoinWorks yang Menyebabkan Kerugian Capai Rp 365 Miliar
-
Dana Pinjol KoinWorks Rp365 Miliar Dibawa Kabur Borrower, Investor Resah
-
Angelina Sondakh Ogah Telepon Reza Artamevia usai Diduga Terjerat Penipuan Berlian: Berat Banget...
-
Menkomdigi Ungkap Perempuan Adalah Korban Penipuan dan Pornografi Terbanyak di Medsos
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2
-
Kunjungan Wisatawan ke Gunung Rinjani Tinggi, Sampah Capai 31 Ton di Jalur Pendakian