
SuaraBali.id - Hingga kini, pihak Polsek Baturiti telusuri laporan Kadek Redi Areni (31), yang mengaku uangnya berjumlah puluhan juta hilang karena jatuh tercecer di jalan raya wilayah Banjar Abianluang, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan pada Sabtu (19/12).
Polsek Baturiti sudah lakukan rekontruksi ulang di tempat kejadian pada Selasa (22/12) siang. Keterangan dari Kapolsek Baturiti AKP Fachmi Hamdani, setelah adanya laporan tersebut Polsek langsung melakukan rekontruksi ulang di lokasi kejadian yang diduga tempat uang pelapor tercecer.
Polsek Baturiti sudah memanggil sejumlah saksi mulai dari suami, anak, dan manajer tempat perusahaan pelapor bekerja ke Polsek Baturiti.
"Kami juga berencana memanggil pelapor dan anaknya untuk mencocokkan data dari hasil rekontruksi ulang dan keterangan sejumlah saksi yang dipanggil," ungkapnya dilansir laman Beritabali, Rabu (23/12/2020).
Ditegaskan AKP Fachmi Hamdani, pihaknya belum bisa menyimpulkan laporan tersebut karena terus akan dikembangkan.
Baca Juga: Mesra Bareng Selebgram Bali, Hotman Paris: Sugar Daddy Ada saat Kamu Butuh
"Kami tidak mungkin langsung percaya, tapi asas praduga tak bersalah tetap kita terapkan," katanya.
Dituturkan AKP Fachmi Hamdani, proses rekontruksi dilakukan berawal dari adanya laporan seorang wanita Kadek Redi Areni asal Kecamatan Sukasada, Buleleng mengaku kehilangan uang sebesar Rp 94.188.000 karena tercecer di jalan jurusan Denpasar-Gilimanuk masuk Banjar Abianluang, Desa/Kecamatan Baturiti Tabanan pada Sabtu (19/12) sekitar Pukul 09.30 WITA.
Dari laporan yang disampaikan ke polisi, pelapor ini mengaku, dia bersama anaknya Putu Suci Septiani berangkat dari rumahnya di Buleleng, menggunakan sepeda motor menuju Denpasar dengan membawa tas warna hitam yang berisikan uang sejumlah Rp 94.188.000.
Uang tersebut digendong anaknya, yang rencananya disetor ke perusahaan PT Manohara Asri yang ada di wilayah Kabupaten Badung. Dari jumlah uang yang dilaporkan pelapor hilang Rp 94.188.000 tersebut, ada uang korban sebesar Rp 30.000.000.
Lalu saat perjalanan ke Denpasar kata pelapor, Sabtu siang sekitar pukul 11.00 WITA, mereka berhenti di wilayah Bedugul dan anak pelapor mengambil topi dari dalam tas tersebut. Namun, pengakuan pelapor Kadek Redi Areni ini, anaknya lupa mengunci kembali tasnya dan melanjutkan perjalanan ke Denpasar.
Sampai akhirnya di lokasi yang diduga uang tersebut tercecer Banjar Abianluang, pengakuan pelapor disalip oleh kendaraan truk warna merah sembari sopir truk mengatakan bahwa uang yang ada di dalam tas yang digendong oleh anak pelapor telah berjatuhan di jalan.
Mendengar pemberitahuan dari sopir truk, pengakuan pelapor dia berhenti dan mengecek isi tasnya tersebut dan mengaku uang yang ada di dalam tas sudah hilang seluruhnya.
Baca Juga: Resep Sambal Matah Anti Gagal, Kamu Harus Coba!
"Kata pelapor dia katanya berbalik arah dengan maksud mengecek uang yang berjatuhan di jalan tetapi sudah tidak ada," jelas AKP Fachmi Hamdani.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tengku Dewi Putri Temukan Kedamaian Hidup di Bali
-
Megawati Tegaskan Tanah Bali Tak Boleh Dikonversi: Milik Negara untuk Rakyat
-
BRI Liga 1: Stefano Cugurra Pasang Target Tinggi, Bali United Incar 5 Besar
-
Persib Juara, Bali United Yakin Tembus 5 Besar BRI Liga 1 2024-2025
-
Bukan Luna Maya, Penampilan Olla Ramlan Disorot Tajam, Dituding Nyicil Lepas Hijab
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Selamat Tinggal Miliano Jonathans, Orang dalam PSSI Bongkar Fakta Ini
- Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Heboh Kabar Stadion Utama Riau Dijual, Akhirnya Diklarifikasi
-
Blak-blakkan Bojan Hodak Bawa Persib Back to Back Juara Liga 1: Pemain Dikasih Pukulan Kasih Sayang
-
Penjualan Mobil Honda Anjlok Paling Parah di April 2025, Sudah Kalah dari BYD
-
Soal Daerah Istimewa Surakarta, Aria Bima: DPR Tak Tertarik Bahas Usulan DIS
-
Sistem Pengisian Daya Cepat Dinilai Beri Dampak BurukTerhadap Usia Baterai Mobil Listrik
Terkini
-
Keluh Gubernur Bali : Sering Dibully di Media Sosial Padahal Merasa Kebijakannya Baik
-
Gubernur Bali Lantik Kepala Kesbangpol Baru Untuk Hadapi Ormas Preman
-
SMKN 1 Tejakula Gelar Perpisahan Kontroversial Undang DJ Berseragam SMA, Ini Kata Disdikpora
-
DJ Diah Krisna Party Putih Abu-abu di SMKN 1 Tejakula Tuai Kontroversi
-
BRI Salurkan Bantuan Infrastruktur Teknologi dan Informasi ke Daerah 3T