SuaraBali.id - Seorang pekerja, Rizkililah Eka Yunanda (35), asal Lingkungan Kloncing, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tewas tersengat aliran listrik saat memperbaiki atap toko, Senin (23/11/2020).
Informasi dihimpun, sekitar pukul 15.30 WITA korban bersama rekannya Supriyadi (29), mendapat tugas memperbaiki kebocoran atap bangunan toko modern tersebut.
Supriyadi berada di bawah dan korban sendirian naik ke atas atap untuk memperbaiki atap yang bocor. Berselang waktu 10 menit, Supriyadi mendengar suara dari atas atap. Kemudian naik ke atas atap untuk mengecek asal suara tersebut.
Alangkah kagetnya ia ketika melihat korban sudah tergeletak, kemudian rekan korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
Baca Juga: Gegara Seekor Monyet, Warga Batubulan Kangin Gianyar Resah
Kapolsek Kota Gianyar, Kompol I Gusti Ngurah Yudistira membenarkan kejadian naas tersebut. Pihaknya mengatakan, sudah terjun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan.
"Ketika mendapatkan informasi, petugas dari Polsek Gianyar dan Polres Gianyar mendatangi TKP. Kemudian dari petugas BPBD, PMI, serta PLN bersama-sama melakukan evakuasi," ujarnya dilansir laman BeritaBali, Selasa (24/11/2020).
Jenazah korban pun segera dievakuasi ke Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar untuk dilakukan identifikasi oleh Inafis Polres Gianyar.
"Kami sudah memeriksa para saksi hingga Senin malam, baru saja selesai pemeriksaan saksi-saksi," katanya.
Dia menerangkan, dari keterangan para saksi bahwa korban berda di atas atap untuk memperbaiki atap indomaret yang bocor dan sempat naik ke atas tembok dinding kanopi atau repel depan bangunan yang diatasnya terdapat kabel listrik tegangan tinggi, yang jaraknya kurang lebih 2 meter dari tembok tersebut.
"Saksi melihat korban nampak tersengat aliran listrik dan terjatuh ke arah belakang dan tubuh korban jatuh di atas atap bangunan indomaret," ungkap Kompol I Gusti Ngurah Yudistira.
Saat ini, jenazah korban masih berada di Ruang Jenazah RSUD Sanjiwani Gianyar.
Baca Juga: Percantik Gianyar, Puluhan Petugas Kebersihan Diintensifkan
"Hingga malam hari ini, jenazah korban masih dititipkan di RSUD Sanjiwani menunggu pihak keluarga untuk langkah penanganan lebih lanjut," ujarnya.
Berita Terkait
-
Parah, Komdigi Sebut 80 Ribu Anak Bawah 10 Tahun Terpapar Judi Online!
-
Bawa Kain Kafan, Ibu-Ibu UMKM Tantang Farhat Abbas Sumpah Pocong usai Bantah Kantongi Duit Titipan Rp55 Miliar
-
Perang di Lebanon Masih Berkecamuk, Total Korban Jiwa Terkini Capai 3.243 Orang
-
Gibran Sambut Usulan Mendikdasmen Buat Sekolah Khusus Korban Kekerasan Seksual: Ide yang Baik
-
10 Tewas dan 7 Luka-luka: Penembakan Massal di Bar Meksiko, 1 Pelaku Ditangkap
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Makin Untung Menabung, BRImo FSTVL Bagikan Hadiah 100 Ribu Hadiah Langsung Sampai BMW 520i M Sport
-
Ingin Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend? Yuk Tanya Sabrina
-
Penuh Haru, Keluarga Korban Maafkan Terdakwa Kasus Ledakan Gudang Tabung Gas di Denpasar
-
Trio Emak-emak Curi Baterai, Parfum Sampai Minyak Goreng di Supermarket Kuta
-
Wisatawan yang Terdampak Erupsi Dan Penutupan Bandara Komodo Diarahkan ke Jalur Laut