Pebriansyah Ariefana
Senin, 02 November 2020 | 08:14 WIB
Ilustrasi perkosaan. (Shutterstock)

Selanjutnya, oleh tersangka Wawan, korban dibawa ke bengkel dan di sana kembali durdapaksa oleh lelaki yang kekinian belum diketahui identitasnya.

Tak berhenti di situ, korban ditelepon oleh temannya berinisial E yang berpura-pura ingin menjemput dan membawa pulang gadis malang itu.

"Tapi setelah dijemput, E membawa korban ke sebuah rumah dan kembali diperkosa."

Keluarga yang sejak korban pergi dan tak pulang, telah melakukan pencarian. Korban baru ditemukan keluarga di Desa Alasangker, Selasa (13/10/2020).

"Jadi, pelaku ini tidak saling kenal. Dugaan kami, karena ada yang melihat korban kali pertama dirudapaksa, akhirnya ikut serta. Ada pula yang pura-pura mengantarkan pulang tapi berbuat sama," kata dia.

Sudah ditangkap

Sepuluh lelaki itu sudah ditangkap polisi.

Mereka ditetapkan sebagai tersangka. Mereka ditangkap setelah ditangkap, Senin (26/10/2020).

Dari penangkapan itu, ada 7 lelaki yang masih di bawah umur alias anak-anak.

Baca Juga: Kronologis Gadis Bali Diperkosa 10 Pria di Rumah Teman KD sampai di Semak

"Tapi hanya tiga pelaku yang bisa ditahan. Sebab, tujuh pelaku lainnya masih anak di bawah umur," kata Subawa.

Ketiga tersangka yang ditahan antara lain adalah Gede Putra Ariawan alias Wawan, pemuda berusia 19 tahun asal Desa Alasanger, Kecamatan Buleleng.

Ilustrasi lokasi pemerkosaan (Foto : Modus Aceh)

Dua lainnya ialah Arya Gunawan alias Berit (22) warga Panarungan, dan Putu Rudi Ariawan (19), juga warga Penarungan.

Sedangkan tujuh tersangka yang tak ditahan karena masih di bawah umur ialah GA, E, S, GP, KD, KJ, dan T.

"Ya mereka masih di bawah umur, rata-rata usia 15 tahun sampai 17 tahun," kata kapolres.

Namun, kapolres memastikan ketujuh tersangka yang masih di bawah umur itu tetap diproses hukum sesuai perbuatannya.

Load More