Obat Pencahar Alami, 4 Buah Ini Bisa Membantu Mengatasi Sembelit

SuaraBali.id - Sembelit jelas tidak nyaman. Oleh karenanya, banyak orang berupaya memenuhi kebutuhan serat harian agar tidak mengalami masalah pencernaan ini.

Sembelit termasuk masalah kesehatan yang paling umum terjadi dan memengaruhi sekitar 20 persen populasi dunia. Kondisi ini umumnya disebabkan penurunan pergerakan makanan melalui sistem pencernaan yang tertunda.

Masalah sembelit juga bisa muncul akibat pola makan rendah serat, penuaan, dan kurangnya aktivitas fisik. Walau cara mengobati sembelit biasanya mencakup obat pencahar, pelunak feses, dan suplemen serat, sebenarnya ada beberapa buah yang bisa jadi alternatif alami.

Dilansir dari Healthline, inilah beberapa buah yang mampu membantu mengatasi sembelit.

Baca Juga: Waspada, Ini 4 Dampak Buruk Jika Sering Melewatkan Makan

Alpukat

Alpukat termasuk makanan super yang kaya nutrisi dan bisa membantu mengatasi sembelit.

Satu cangkir atau 146 gram irisan alpukat mengandung 10 gram serat. Kandungan serat larut dan tidak larut ini bisa membantu meredakan masalah pencernaan seperti sembelit.

Selain itu, sebuah studi tahun 2019 juga menunjukkan bahwa mengganti karbohidrat dengan lemak dan serat alpukat bisa meningkatkan rasa kenyang.

Apel

Baca Juga: Bau Badan hingga Linglung, Simak 5 Tanda Tubuh Penuh Racun

Apel adalah sumber serat yang baik, di mana satu apel kecil 5,3 ons menyediakan 3,6 gram serat.

Serat melewati usus tanpa dicerna sehingga membantu pembentukan tinja serta mendorong buang air besar secara teratur. Sementara, apel mengandung jenis serat larut tertentu, yakni pektin yang memiliki efek pencahar.

Kiwi

Kiwi juga termasuk buah yang kandungannya sangat tinggi mehingga baik untuk membantu kelancaran buang air besar.

Satu buah kiwi ukuran sedang atau 2,6 ons mengandung 2 gram serat. Kiwi sendiri sudah terbukti merangsang pergerakan makanan di saluran pencernaan dan membantu mendorong buang air besar.

Manfaat konsumsi buah kiwi antara lain membantu mempercepat waktu transit makanan di usus, meminimalisir penggunaan pencahar, hingga memperbaiki gejala sembelit.

Pir

Pir adalah makanan kaya serat. Satu buah pir ukuran sedang 6,3 ons mengandung 6 gram serat. Masing-masing jumlah tersebut memenuhi sekitar 16 persen hingga 25 persen kebutuhan harian serat.

Di sisi lain, pir tinggi akan sorbitol, alkohol gula yang bertindak sebagai agen osmotik untuk menarik air ke dalam usus dan merangsang pergerakan usus. Inilah mengapa pir bisa dimanfaatkan untuk mengatasi sembelit.