SuaraBali.id - Hari ini Perayaan Hari Raya Galungan, Rabu (16/9/2020). Desa Adat Legian di Kabupaten Badung, Bali, menerapkan berbagai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19 saat perayaan.
Dalam pelaksanaan persembahyangan, petugas adat juga membatasi jumlah umat yang bersembahyang dalam waktu bersamaan maksimal 30 orang.
Seluruh umat yang bersembahyang juga diwajibkan untuk mengenakan masker.
"Kami di Desa Adat Legian bersama LPM dan Satgas COVID-19 di sini telah melakukan langkah-langkah strategis pencegahan COVID-19 seperti dengan memasang tanda jaga jarak antar umat dan melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh pura yang di wilayah kami," ujar Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Legian, Wayan Puspa Negara di Badung.
Dalam persembahyangan Hari Raya Galungan, yang akan dilibatkan adalah prajuru inti, pengurus desa adat dan lembaga-lembaga yang ada seperti LPM dan lainnya yang jumlahnya akan tetal diatur secara terbatas.
"Itu agar tidak terjadi kerumunan. Pembatasan juga diatur berdasarkan waktu persembahyangan. Misalnya pagi siang dan sore. Sehingga tidak menumpuk warga kami dan tetap bisa menerapkan protokol kesehatan," ungkap Puspa Negara.
Menurutnya, masyarakat di wilayah Desa Adat Legian hingga saat ini memiliki tingkat kesadaran yang cukup, khususnya dalam upaya mencegah COVID-19 yang dapat dilakukan diri sendiri.
“Mungkin masih ada satu dua warga kami masih ada yang mungkin lupa pakai masker, itu kami lakukan edukasi. Kami juga menyiapkan masker gratis kalau menemukan warga yang memakai pakai masker," ujarnya.
Ketua Penrepti atau Kepala Keamanan Desa Adat Legian, A.A Putu Oka Hartawan menjelaskan, untuk mendukung penerapan protokol kesehatan di Pura pada Hari Raya Galungan, pihaknya akan mengerahkan petugas gabungan seperti dari unsur Pecalang dan Linmas.
Baca Juga: Makna dan Kumpulan Ucapan Hari Raya Galungan
"Kami akan melibatkan mereka secara bergiliran dari pagi, siang dan sore secara bergantian. Jadi lebih dari 100 orang petugas kami terjunkan di seluruh pura yang ada di Desa Adat Legian untuk memastikan protokol kesehatan berjalan dengan baik dan kenyamanan serta keamanan di area pura," ujarnya.
Pada kesempatan terpisah, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengatakan, dalam rangka menyambut Hari Suci Galungan dan Kuningan pihaknya berharap seluruh masyarakat Badung dapat semakin sadar terkait situasi pandemi COVID-19 di Bali.
"Untuk kegiatan Upacara Yadnya tetap akan dilaksanakan tanpa mengurangi esensi. Tetapi, yang perlu diatur adalah jumlah pengayah atau orang yang terlibat dalam pelaksanaan," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Disenggol soal Galungan saat Kenang Momen Umrah, Begini Respons Mahalini
-
30 Ucapan Selamat Hari Galungan yang Penuh Doa dan Makna
-
Yuk Cari Tahu! 19 November Memperingati Hari Apa Saja di Dunia dan Indonesia
-
Berniat Rayakan Galungan di Bali: 3 Aktivitas Ini Bikin Kamu Makin Dekat dengan Budaya Lokal
-
20 Ucapan Hari Raya Galungan 2024, Sarat dengan Doa dan Kebaikan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu