SuaraBali.id - Sepasang pemotor di Bali nekat membawa layangan raksasa di jalanan. Ulah mereka menuai kecaman lantaran dianggap membahayakan pengedara lain.
Aksi pemotor tersebut terekam kamera dan vidoenya viral di media sosial baru-baru ini.
Hal itu ditunjukkan lewat unggahan yang dibagikan akun Instagram @denpasar.viral, Jumat (29/8/2020).
Dalam rekaman tersebut, tampak dua orang pria berboncengan mengendarai sepeda motor di jalanan yang cukup ramai.
Mereka melaju dengan membawa layangan berwarna hitam yang memiliki ukuran raksasa. Bahkan karena saking jumbonya, saat tersapu angin layangan itu membentang hingga memenuhi separuh jalan.
Akibatnya, pengendara lain berusaha menghindari layanan tersebut agar tidak tersangkut. Mereka sampai membunyikan klakson karena merasa terganggu.
Sementara pemotor yang membawa layangan raksanan terlihat cuek.
Dari keterangan yang dibagikan pengunggah video, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Sesetan, Denpasar.
"Gede Sajan! Tidak Patut Ditiru!!" Jumat(28/08), terpantau pengendara sepeda motor membawa layangan di Jalan Raya Sesetan Denpasar. Hati-hati nggih semeton saat berkendara sambil membawa layangan di jalanan," tulisnya seperti dikutip Suara.com.
Baca Juga: Cinta Segitiga di Rumah: Ibu Suka dengan Suamiku, Cemburu Habis 'Ena-ena'
Walhasil ulah pemotor yang nekat membawa layangan raksasa tersebut menjadi perbincangan di kalangan warganet.
Tak sedikit yang memberikan kecamatan terhadap pemotor karena dianggap telah menganggu ketertiban lalu lintas dan membahayakan pengendara lain.
"Primitif," kata warganet.
"Sangat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Jangan ditiru ya," timpal warganet lain.
"Tidak adakah tindakan dari polisi lalu lintas untuk menindak tegas??? Sangat tidak pantas untuk ditiru karena membahayakan diri sendiri dan orang lain pengguna jalan!," tulis warganet.
Berita Terkait
-
8 Film Perdana Tayang di Layar Kaca, Trans7 Siap Hadirkan Exhuma Hingga Badarawuhi
-
Wamendagri Ribka Haluk Sebutkan TPID Bali Miliki Peran Strategis Dalam Mendukung Program Nasional
-
Denpasar dan Nyalanesia Lanjutkan Kerja Sama Pengembangan Literasi hingga Tahun 2030
-
Bali Jadi Tuan Rumah Kompetisi Robotik Internasional untuk Generasi Muda
-
Ledakan Tabung Gas Dahsyat Hancurkan Rumah di Cengkareng, Begini Kondisinya...
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran