SuaraBali.id - Listrik sudah menjadi sudah menjadi kebutuhan pokok manusia zaman sekarang.
Hal ini karena hampir semua kegiatan dan peralatan yang digunakan manusia di era kini mengunakan arus listrik sebagai sumber utamanya.
Namun apa jadinya bila listrik mati mendadak dalam waktu lama?
Seperti yang terjadi dengan warga Bali yang terdampak pemadaman listrik yang terjadi di Bali beberapa waktu lalu.
Baca Juga:Bayaran Rp 300 Ribu, Penari Joged Bumbung Erotis yang Viral Dipanggil Satpol PP Bali
Ia adalah Intan Natalia, dimana perempuan ini menceritakan kisah harunya di akun sosial media tiktoknya @intannataliadewi1.
Kejadian pemadaman listrik yang diklaimnya hanya semalam itu, ia harus kehilangan 5 ekor ikannya.
Bukan hewan peliharaan biasa saja, ikan peliharaan perempuan ini rupanya merupakan ikan Koi bernilai fantastis.
“Korban mati listrik kemarin malem,” aku perempuan tersebut dalam videonya.
“Lima ekor melayang,” tambahnya.
Baca Juga:Bercelana Pendek Dan Baju Merah, Gubernur Bali Salam PDIP di Video Viral
Dengan nada bicara yang mengharukan, perempuan tersebut terlihat tidak tega melihat keadaan ikan-ikannya yang terkapar.
Lima ekor ikannya itu terekam jelas dalam keadaan tak berdaya lagi, berjejer satu sama lain tanpa gerakan sedikit pun.
Perempuan tersebut lalu menunjukkan jika ukuran ikan tersebut sangat besar.
Ia mendekatkan kaki serta tangannya, sehingga terlihat jelas bahwa ukuran ikan peliharaannya itu sangat besar.
“huhuhu gede banget padahal ini,” serunya.
Bahkan, Wanita ini mengklaim harga ikannya itu tak main-main. Ia mengatakan bahwa harga 1 ekornya saja mencapai Rp 50 juta.
“1 ekor yang paling gede harga nya 50juta,” tulisnya.
“auto frustasii ni suami,” tambahnya
Dalam video lainnya, perempuan ini menunjukkan ekspresi sang suami yang turut tak berdaya melihat ikan peliharaannya mati begitu saja.
Mereka sontak memandikan ikan-ikan itu untuk terakhir kalinya, dan memberikannya pada orang.
“Kita kasii ke orang kak.. soal nya udh bingung mauu dikubur dimana,” ucap Wanita tersebut.
Kenapa Koi harganya Mahal?
Sekilas memang hanyalah sebuah ikan, namun ikan sendiri rupanya memiliki harga yang tak kalah dengan mobil mewah
Seperti contohnya ikan Koi, salah satu hewan peliharaan yang diincar banyak orang. Meskipun memiliki harga fantastis, ikan Koi rupanya laku keras dipasaran, karena banyak peminatnya.
Tak hanya puluhan juta saja, ada seekor ikan Koi yang bisa laku hingga menyentuh harga Rp 25,5 Miliar.
Ikan Koi sendiri sekarang menjadi salah satu ikan peliharaan termahal di dunia. Koi terbaik memiliki keseimbangan warna dan corak yang baik sesuai varietasnya.
Lantas apa yang membuat ikan Koi mahal? tentu banyak faktor yang mempengaruhi harga ikan Koi.
Salah satunya yaitu keturunan dan genetika yang berperan besar dalam menentukan harga ikan Koi.
Koi yang berasal dari garis keturunan unggul, terutama dari indukan yang telah memenangkan kompetisi, tentu memiliki harga yang lebih tinggi
Selain itu ukuran Koi yang semakin besar dan usianya lebih tua biasanya juga akan dihargai mahal.
Ikan Koi dengan warna yang cerah, tajam dan pola simetris juga akan memiliki nilai fantastis. Asal dan peternakan juga mempengaruhi harga, Koi yang berasal dari peternakan ternama di Jepang biasanya akan lebih mahal harganya.
Perawatan ikan koi sendiri membutuhkan listrik karena sejumlah peralatan yang menggunakan listrik penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan ikan.
Alat-alat tersebut meliputi pompa udara (aerator) untuk menyuplai oksigen, filter untuk membersihkan air, dan lampu untuk mengatur suhu dan membantu fotosintesis tanaman air.
Ikan koi membutuhkan oksigen untuk bernapas, dan pompa udara atau aerator menyuplai oksigen terlarut dalam air.
Listrik diperlukan untuk mengoperasikan pompa udara agar air tetap teroksidasi.
Tanpa oksigen dari pompa udara, ikan koi akan mati dalam waktu singkat (2-3 jam).
Kontributor : Kanita
