Momen Langka Seekor Siput Tertangkap Kamera Makan Banten Saiban

Tanpa menghiraukan sekitar, siput ini terlihat lahap

Muhammad Yunus
Rabu, 28 Februari 2024 | 18:08 WIB
Momen Langka Seekor Siput Tertangkap Kamera Makan Banten Saiban
Siput [Foto Instagram @denpasar.viral]

SuaraBali.id - Seekor siput kecil nan imut ini tertangkap kamera sedang menikmati makanan yang ada di dalam Banten Saiban.

Tanpa menghiraukan sekitar, siput ini terlihat lahap menikmati makanan tersebut. Dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @denpasar.viral memperlihatkan siput tersebut mendekat ke arah banten.

Ia kemudian membuka mulutnya dan melahap nasi yang ada dalam banten persembahan tersebut. Satu per satu butiran nasi itu dilahap olehnya.

Meskipun disekitar nasi tersebut banyak semut, siput ini tak menghiraukannya dan tetap menyantap nasi tersebut.

Baca Juga:Resep Pesan Tlengis Khas Bali

Video ini sontak mengundang beragam komentar dari warganet. Banyak yang ikut gemas melihat video siput tersebut.

“Imutnya,” komentar akun @santoz.ayuin.

“Lagi maem,” sahut @sintyahw_.

“Bisa dia makan agak banyak,” kata @geg_san.

“Semoga semua mahluk berbahagia,” tulis @endang_lestariiiii.

Baca Juga:Resep Blayag, Kuliner Langka Khas Buleleng

Mebanten Saiban ini merupakan tradisi Hindu di Bali yang biasa dilakukan setiap hari setelah selesai memasak di pagi hari.

Mebanten Saiban ini menuntut umat Hindu untuk selalu bersikap anersangsya yaitu tidak mementingkan diri sendiri dan ambeg para mertha yaitu mendahulukan kepentingan di luar diri.

Pelaksanaan yadnya sesa juga bermakna bahwa manusia setelah selesai memasak wajib memberikan persembahan berupa makanan, karena makanan merupakan sumber kehidupan.

Banten Saiban ini sendiri adalah persembahan paling sederhana, sehingga sarana-sarananya pun juga sederhana.

Biasanya, banten saiban dihaturkan menggunakan daun pisang yang diisi nasi, garam dan lauk pauk yang disajikan sesuai dengan apa yang dimasak hari itu. Sehingga tidak ada suatu keharusan untuk menghaturkan lauk tertentu.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak