Arti Sesajen Hindu atau Banten, Lengkap dengan Jenis-Jenisnya

Banten diperkenalkan oleh seorang Resi atau Rsi Maharsi Markandeya di sekitar abad ke-8 kepada penduduk di sekitar pertapaannya.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 14 Juni 2021 | 08:30 WIB
Arti Sesajen Hindu atau Banten, Lengkap dengan Jenis-Jenisnya

Di mana unsur estetik ini sangat penting dalam banten karena dapat menentukan pikiran dengan penuh rasa kebahagiaan pada saat memuja tuhan.

Dalam lontar 'Yadnya Prakerti' dan lontar 'Kusuma Dewa', Banten dengan isi yang beragam itu terdiri dari unsur alam seperti:

  • Mataya, yaitu bahan banten yang berasal dari sesuatu yang tumbuh atau tumbuh-tumbuhan seperti, daun, bunga, buah, dan lainnya
  • Maharya, merupakan bahan yang berasal dari sesuatu yang lahir direpresentasikan oleh binatang tertentu seperti kambing, sapi, dan lain sebagainya.
  • Mantiga, bahan banten yang berasal dari telur seperti telur ayam, itik dan lainnya.
  • Logam seperti perak, tembaga, besi, emas, timah, dan lain-lain.
  • Air atau cairan, terdapat lima cairan yang digunakan untuk banten yaitu air yang berasal dari jasad atau sarira diwakili empehan atau susu, air yang berasal dari buah-buahan diwakili berem, air yang berasal dari uap atau kukus diwakili arak, air yang ebrasal dari sari bunga diwakili oleh madu, dan air air yang berasal dari tanah atau bumi diwakili air hening atau jernih, yang kelima zat cair tersebut disebut dengan Panca Amerta
  • Api dalam wujud dupa dan dipa
  • Angin dalam wujud asap yang harum

Bahan-bahan tersebutlah yang menjadi unsur pokok banten dan dipersembahkan kembali kepada sang Pencipta.

Kontributor : Kiki Oktaliani

Baca Juga:Ibadah Hindu Nora Alexandra Dikritik: Nikah dengan Orang Bali Tapi Gak Bisa Sembahyang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini