SuaraBali.id - Pandemi Covid-19 memporakporandakan hampir setiap sektor ekonomi. Namun, UMKM Go Digital di Bali mampu bertahan danjustru tumbuh pesat.
Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki mengatakan bahwa hal ini terjadi karena ada perubahan perilaku konsumen, di mana semua dilakukan secara Digital.
Ini dibuktikan dari pertumbuhan untuk sektor makan, minuman serta sektor pemeliharaan kesehatan naik sebesar 26 persen pada tahun lalu.
"Pengembangan aplikasi digital sangat penting bagi UMKM saat ini temasuk untuk mengubah pendekatan ide besar bagaimana Bali mengunjungi dunia," katanya dilansir laman BeritaBali, Rabu (9/6/2021).
Baca Juga:ShopeePay Hadirkan Cashback 60% untuk Dukung Pelaku UMKM Surabaya Naik Kelas
Menanggapi hal tersebut, Ketua STMIK Primakara I Made Artana mengatakan, jika dilihat komponen ekosistem cukup akan tetapi belum tersambung.
"Jika berbicara aplikasi seperti apa yang bagus dikembangkan di Bali, sangat relatif dan harus dilakukan riset karena banyak dan berubah," pungkasnya.