SuaraBali.id - Mantan Bintang Porno Mia Khalifa bela Palestina. Mia Khalifa kutuk Israel dan pembantaian yang dilakukan Israel terhadap Palestina, utamanya di Jalur Gaza.
Vokalnya Mia Khalifa dalam menyuarakan dukungan terhadap Palestina terlihat dari media sosial wanita kelahiran Lebanon tersebut.
Melalui akun Twitter miliknya, Mia Khalifa terus memberikan dukungannya terhadap masyarakat Palestina, utamanya ketika konflik dengan Israel makin memanas beberapa waktu belakangan.
Mia Khalifa kerap membagikan video kekerasan yang dilakukan oleh aparat Israel terhadap penduduk Palestina, serta video bagaimana sengsaranya rakyat Palestina berada dalam serangan Israel.
Baca Juga:Tampilan Gaza di Google Maps Terlihat Buram, Terungkap Ini Alasannya
Salah satu video yang dibagikan Mia Khalifa adalah saat ada seorang penduduk Palestina beragama Kristiani, yang sedang membersihkan sebuah gereja yang rusak karena serangan Israel.
“Ini bukan soal agama. Ini soal menjadi orang Arab,” kata Mia Khalifa.
Melalui Twitter-nya jugalah Mia Khalifa sering menjawab, membalas, dan melawan narasi-narasi dari berbagai pihak yang menyudutkan Palestina atau yang berpihak kepada Israel.
Dalam salah satu cuitannya, Mia Khalifa juga menyentil Amerika Serikat untuk memberikan sepetak tanahnya kepada Israel, yang merupakan sekutu dekatnya.
“Jika Amerika Serikat sangat ingin berdiri bersama Israel, beri mereka New Jersey dan tinggalkan Palestina. Ini bukan ilmu roket,” tulis Mia Khalifa dalam cuitannya.
Baca Juga:Sejarah Israel, yang Penduduknya Mayoritas Yahudi
Mia Khalifa juga menyindir Gal Gadot, yang beberapa lalu menuai kontroversi karena cuitannya soal konflik Israel-Palestina.
“Kami ingin #SnyderCut, bukan si barbie pendukung genosida,” tulis Mia, mengomentari poster film Wonder Woman 84, yang memampangkan wajah Gal Gadot, di akun Twitter resmi DC Wonder Woman.
Selain itu, Mia Khalifa juga dengan lantang menyebut bahwa Israel adalah satu-satunya ancaman bagi demokrasi di kawasan Timur Tengah.
“Selamat pagi. Ancaman satu-satunya bagi demokrasi di Timur Tengah adalah Israel,” tulis wanita yang dikenal sebagai pendukung West Ham United tersebut.
Seperti diketahui, eskalasi konflik antara Palestina dan Israel kian memanas dari hari ke hari. Konflik ini bermula saat Israel melakukan kekerasan terhadap penduduk Palestina di Yerusalem Timur.
Tak terima warga Palestina diperlakukan demikian, Hamas yang menguasai Jalur Gaza pun membalas Israel dengan menghujani Tel Aviv dengan ribuan roket.
Tak tinggal diam, Israel kemudian juga membalasnya dengan gempuran roket dan bom yang dijatuhkan dari udara. Hingga kini ratusan penduduk Palestina dan belasan warga Israel tewas akibat konflik tersebut.
Belum ada tanda-tanda konflik tersebut akan mereda hingga kini, meski dunia telah menyerukan gencatan senjata antara Israel dan Hamas.