Bibit Pohon Durian Hingga Sapote Hitam Berisi Ucapan Akan Ditanam di RTH Mataram

SuaraBali.id - Puluhan bibit pohon pengganti karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan kepala daerah di Mataram akan dipetakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di sejumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH).

"Sampai hari ini, tanaman yang kami himpun hampir mencapai 50 bibit dari berbagai jenis tanaman produktif unggulan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi, Selasa (25/2/2025).

Bibit-bibit tersebut diterima sebagai ucapan atas pelantikan Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana dan Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrhaman periode 2025-2030. Diantaranya ada bibit durian, rambutan, alpukat, jambu, mangga, sapote hitam, dan lainnya.

Puluhan bibit tanaman tersebut dikirim, selain dari jajaran pejabat lingkup Pemerintah Kota Mataram, juga dari BUMN dan perusahaan swasta di kota itu.

Baca Juga: Pura-pura Jadi Polisi, Penipu Ini Targetkan Pengendara Berperawakan Kecil

"Bibit-bibit tanaman itu, sekarang masih kami karantina di kantor," katanya.

Saat ini, DLH sedang melakukan pemetaan RTH untuk mencari lokasi yang pas untuk menanam bibit-bibit tersebut. Salah satunya di RTH Pagutan.

RTH Pagutan dinilai pas untuk menanam bibit tanaman tersebut, karena RTH Pagutan memiliki luas mencapai hingga 8 hektare dan areal tersebut sudah dibagi untuk titik-titik tanaman produktif.

Selain RTH Pagutan, tidak menutup kemungkinan juga bisa ditanam di RTH Udayana atau RTH Selagalas.

"Kita lihat saja nanti RTH mana yang pas, jenis tanaman yang akan ditanam tentu kami sesuaikan dengan kondisi dan karakter bibit tanaman yang ada," katanya.

Baca Juga: Cabuli Murid di Perpustakaan, Guru SDIT di Mataram Jadi Tersangka

Ketika bibit tanaman sudah siap tanam, katanya, DLH akan menurunkan tim untuk melakukan penanaman.

Sementara untuk pengawasan, tambahnya, pihaknya akan mengoptimalkan peran dari satgas di masing-masing RTH, sehingga bibit tanaman tersebut benar-benar bisa dijaga dan dirawat hingga berbuah. (ANTARA)