Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Senin, 03 Februari 2025 | 14:47 WIB
2 Jam Keliling Denpasar Tak Menemukan Gas Melon, Agus Pulang Dengan Tanga Kosong
Pembeli di pangkalan gas Sri Purnami, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Senin (3/2/2025) (suara.com/Putu Yonata Udawananda)

Setelah datangnya truk yang membawa 150 tabung untuk pangkalannya itu, para konsumen langsung berebutan dan seluruh tabung langsung ludes dalam waktu 15 menit saja.

“Tadi 150 (tabung) langsung kita turunin, langsung dijual satu-satu per NIK per KTP. Nggak sampai 10-15 menit sudah habis,” ujar Suarmana.

Suarmana menjelaskan dampak aturan tersebut hanya pada penambahan jumlah konsumen yang kini harus mengantri di pangkalan. Namun, dia juga menemui beberapa pembeli yang harus berjalan jauh sekitar 6 kilometer dari Denpasar Selatan untuk membeli gas melon di tempatnya.

Dia mengharapkan agar kuota pangkalan dapat diberi tambahan dan dipastikan stoknya untuk setiap pangkalan sehingga pembeli tidak harus membeli di pangkalan yang jauh dari tempat tinggalnya.

Baca Juga: Terungkap Penyebab LPG 3 Kilogram Langka di Denpasar

Kontributor : Putu Yonata Udawananda

Load More