SuaraBali.id - Seorang bayi perempuan ditemukan terbungkus kain dan kantong plastik besar oleh karyawan pemilah sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Kertalangu, Denpasar, Bali pada Rabu (8/11/2023).
Saksi bernama Ni Kadek Suryantini itu mencurigai isi dari sebuah kantong plastik besar saat dia hendak memilah sampah.
Suryantini mulanya hanya ingin membuka plastik tersebut untuk memilah sampah di dalamnya sebelum dimasukkan ke mesin MST (Manual Sorting Table). Namun, saat mencoba mengangkat plastiknya, Suryantini menemukan bungkusan kain panjang dan bobot yang cukup berat.
Setelah dibuka, Suryantini menemukan seorang bayi perempuan yang masih lengkap dengan tali pusarnya. Kondisi bayi disebut sudah bersih tanpa ada darah. Namun, saat itu bayi masih dalam kondisi hidup tapi kondisi lemas.
“Saksi kemudian membuka kain tersebut, saksi kaget karena di dalam kain terdapat bayi lengkap dengan ari-arinya. Kondisi bayi tersebut sudah bersih tidak ada darah-darahnya akan tetapi sudah lemas,” ujar Kepala Seksi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi pada Rbau (8/11/2023).
Sekitar pukul 11.25 WITA atau beberapa saat setelah ditemukan, bayi itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Dharma Yadnya. Namun, saat sampai di rumah sakit bayi itu sudah tidak bernyawa.
Dokter yang sempat memeriksa bayi tersebut di IGD menyebut mengalami retak di bagian kaki kanan. Selain itu, bayi itu sudah tidak bernapas saat sampai di rumah sakit.
“Kepala biru dan kaki seperti retak bagian samping kanan, pada saat dilakukan pemerik bayi sudah tidak bergerak dan bernafas,” imbuh Sukadi.
Sementara itu, Sukadi juga menjelaskan jika pihaknya masih belum mengetahui identitas pelaku pembuangan bayi ini. Dia menyebut masih akan melakukan penyelidikan dari kasus ini.
“(identitas pelaku) masih diselidiki,” ujar Sukadi dalam keterangannya kepada suarabali.id.
Sementara ini, bayi sudah dibawa ke Kamar Jenazah RS Wangaya Denpasar pada pukul 14.00 WITA.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Ungkap Alasan Menyentuh Adopsi Bayi Perempuan
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir
-
Urutan Makeup Sempurna Skin Prep hingga Setting Spray Khusus Pemula
-
Lari Makin Nyaman, Cedera Minggir! Ini 4 Rekomendasi Sepatu Lari Pria dan Wanita
-
Viral Bonnie Blues Bangbus di Bali Berujung Deportasi
-
7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50: Perlindungan Extra dari Sinar Matahari