SuaraBali.id - Tjokorda Ngurah Mayun Samirana yang merupakan Raja Denpasar IX bergelar Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan wafat pada Minggu (19/2/2023) dini hari.
Wafatnya Tokoh Puri Agung Denpasar itu dikonfirmasi keluarganya saat dikunjungi secara langsung di rumah duka di Puri Agung Denpasar.
Menurut keterangan keluarganya, wafatnya Tjokorda Samirana selain karena faktor usia juga karena penyakit liver yang sudah sejak lama diderita.
Samirana wafat saat sedang dirawat di RSUP Prof. Ngoerah pada Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 12 malam.
“Beliau sudah sering bolak-balik ke rumah sakit karena ada penyakit bawaan yang kumat lagi. Mungkin sudah waktunya beliau menghadap, tadi malam jam 12 beliau sudah meninggalkan kita,” ujar putra tertuanya, Anak Agung Ngurah Agung Wira Bima Wikrama (58) saat ditemui di kediamannya.
Menurut penjelasannya, penyakit liver yang diderita Samirana memang sudah sejak lama dan sering kambuh. Namun, penyakitnya disebut semakin parah dalam sebulan terakhir yang menyebabkan rutin rawat jalan.
“Mungkin satu bulan bolak-baliknya, rutinnya satu bulan terakhir. Beliau sakit liver, memang sudah bawaan sudah lama,” imbuh Wira.
Akhirnya, Samirana wafat setelah dalam 10 hari terakhir dirawat inap di RSUP Prof. Ngoerah, Denpasar.
Mengenai prosesi upacara selanjutnya, Wira menyebut masih belum ada tahapan lanjutan untuk sekarang. Wira menyebut baru akan mengadakan pertemuan dengan Puri-puri yang berhubungan dengan Puri Agung Denpasar pada Minggu (26/2/2023).
Nantinya, hasil pertemuan tersebut baru akan menentukan prosesi hingga kepastian waktu upacara.
“Kami keluarga besar Puri Agung Denpasar belum bisa memutuskan sekarang. Karena harus ada paruman khusus untuk sulinggih. Beliau nanti yang memutuskan,” tambahnya.
Tjokorda Samirana yang lahir pada 15 Juni 1943 dinobatkan menjadi Raja dari Puri Agung Denpasar ke-9 pada tahun 2005 lalu. Sebelumnya, Samirana aktif di dunia perpolitikan daerah maupun nasional.
Samirana disebut pernah menjadi pegawai di Kantor Gubernur saat era kepemimpinan Ida Bagus Mantra. Setelahnya, Samirana pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Bali selama dua periode, dan pernah menjadi anggota MPR RI selama satu periode sebelum pensiun.
Di lingkungan keluarganya, Tjokorda Samirana meninggalkan 5 orang putra, 11 orang cucu, dan 2 orang cicit.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Maksimalkan Jumlah Pemilih, Perekaman KTP Akan Dilakukan Sampai Hari Pencoblosan
-
Pendapatan Pajak dari MotoGP Mandalika Turun Meski Jumlah Penonton Naik
-
Belanja Lebih Murah di Promo Brand Sale 12.12 Blibli
-
PSK Asal Filipina Ditangkap Di Sanur, Tak Punya Paspor
-
Lapas Bangli Berikan Transparansi Soal Scott Rush Bali Nine Agar Tak Ada Kecemburuan