SuaraBali.id - Pernikahan bagi sebagian orang dianggap sebagai sebuah ibadah dan momen sakral yang hanya dilakukan sekali seumur hidup.
Banyak orang menganggap pernikahan adalah sebuah tahapan dalam hidup sehingga mencari pasangan yang tepat mutlak dilakukan.
Namun tak mudah mendapatkan pasangan hidup yang cocok. Bagi perempuan harus ada kriteria pria yang cocok dijadikan pasangan hidup.
Memiliki pasangan yang tepat juga dapat membuat seseorang lebih berkembang dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Sebaliknya, memilih pasangan yang salah dapat membuat tekanan dalam hidup berumah tangga.
Nah, berikut ini merupakan 4 karakter laki-laki yang sebaiknya tidak kamu jadikan sebagai pasangan hidup.
Ciri-ciri pria seperti ini bisa jadi hanya membuatmu stress dalam pernikahan :
1. Manipulatif
Ketika memilih pasangan hidup, pastikan bahwa kamu tidak hanya melihat orang tersebut dari fisik, karier dan hartanya saja. Karena untuk menghabiskan sisa hidupmu dengan pasangan, kamu juga butuh seseorang yang akan mengerti dirimu dan menginginkan kebaikan untukmu.
Jika laki-laki memiliki sikap yang manipulatif, maka ia tidak dapat diharapkan menjadi pasangan yang baik dan bertanggungjawab. Pasalnya, laki-laki manipulatif akan mudah melakukan playing victim pada setiap konflik yang muncul di antara kalian.
2. Matre
Bukan hanya wanita lho yang bisa matre, namun laki-laki juga kerap kali memiliki karakter buruk ini. Memiliki standar finansial bagi pasangan yang akan dijadikan teman hidup merupakan hal yang wajar.
Namun jika seseorang terlalu fokus dan berlebihan dalam menilai uang, maka sebaiknya segera menjauh dari laki-laki tersebut. Orang dengan karakter matre akan sulit untuk diajak realistis serta membangun perekonomian rumah tangga secara mandiri.
3. Egois dan ingin menang sendiri
Dalam menjalani kehidupan rumah tangga, tentu ada konflik yang memerlukan penyelesaian dari kedua belah pihak agar tercapai solusi yang sama-sama disepakati. Namun jika laki-laki sudah memiliki sifat egois dalam dirinya, hal tersebut akan sulit untuk dilakukan.
Laki-laki dengan sifat egois akan berusaha memimpin rumah tangga dengan caranya sendiri tanpa memperdulikan anggota lain yang ada di rumah tersebut. Ia akan bertindak otoriter sebagai pemimpin tertinggi dan tidak mau disalahkan meskipun sebenarnya memang salah.
Berita Terkait
-
Resmi Menikah Lagi, Amanda Zahra Gelar Pernikahan dengan Adat Jawa
-
Aliando Tegaskan Series Pernikahan Dini Gen Z Bukan Glorifikasi Nikah Muda
-
Aliando Syarief Beberkan Diet hingga Turun 24 Kg untuk Peran Terbarunya
-
Bukan Sinetron Biasa: Manoj Punjabi Jamin Pernikahan Dini Gen Z Digarap ala Film
-
Tanggapi Potensi Kontroversi Series Pernikahan Dini, Aliando Syarief: Justru Jadi Pelajaran
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
BRI Perkuat UMKM Difabel Lewat Pelatihan Administrasi dan Wirausaha
-
Kapasitas Tempat Pembuangan Sampah di Lombok Barat Menipis
-
Sinergi Perusahaan Anak Dorong Kinerja BRI Tumbuh Solid pada Triwulan III 2025
-
Investor Muda Bali Serbu Bursa Saham: 1 dari 3 Investor Baru Berusia 18-25 Tahun
-
Ini 13 Restoran Langgar Aturan di Sawah Terindah Bali