SuaraBali.id - Seluruh Personel Lalu Lintas di NTB Akan Dikerahkan Untuk Kawal WSBK 2022
Seluruh personel lalu lintas di NTB akan dilibatkan dalam mengawal dan mengamankan perhelatan kejuaraan dunia balap motor World Superbike (WSBK) yang berlangsung pada 11 hingga 13 November 2022 di Sirkuit Mandalika.
"Jadi, pengawalan dan pengamanan WSBK kali ini berbeda. Sebelumnya itu kami tidak melibatkan jajaran lalu lintas di Pulau Sumbawa, tetapi untuk pelaksanaan kali ini kami libatkan baik personel maupun kendaraan," kata Direktur Lalu Lintas Polda NTB Komisaris Besar Polisi Djoni Widodo, Rabu (2/11/2022).
Menurutnya, baik personel maupun kendaraan penunjang pengawalan dan pengamanan WSBK kini sudah siap.
Selain itu, dukungan personel dan kendaraan dari Mabes Polri sudah tiba di Mataram dan sudah dipastikan usai menggelar kegiatan Latihan Praoperasi dan Tactical Floor Game Pengamanan WSBK 2022 bersama seluruh pihak terkait di Aula Sasana Dharma Polda NTB.
"Jadi, mulai tanggal 8 November besok, semua personel dan kendaraan sudah kami siapkan sesuai dengan tugas mereka masing-masing," ujarnya.
Adapun pengerahan anggota ini akan dilakukan mulai dari kegiatan pengamanan jalur, pengawalan tamu, dan patroli lapangan.
"Rekayasa lalu lintas juga sudah disiapkan. Untuk persoalan kemacetan, juga sudah diantisipasi," ucap dia.
Shuttle Bus Hanya Ada di Eks Bandara Selaparang dan BIZAM
Baca Juga: 30 Unit Bus Gratis Disiapkan Untuk Penonton WSBK yang Tak Pakai Kendaraan Pribadi
Sementara itu Kepala Biro Operasi Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Komisaris Besar Polisi Abu Bakar Tertusi memastikan shuttle bus yang menjadi sarana angkutan umum penonton World Superbike (WSBK) 2022 hanya ada di eks Bandara Selaparang dan Bandara International Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM).
"Jadi, dari lima pintu masuk Pulau Lombok, dinas perhubungan hanya menyiapkan dua titik yang ada shuttle bus, itu di eks Bandara Selaparang Mataram dan di BIZAM," ujarnya.
Namun untuk jumlah shuttle bus tersebut masih menunggu dari Dinas Perhubungan.
"Informasi berapa (shuttle bus) yang disediakan akan menyesuaikan dengan jumlah tiket yang terjual," ujarnya.
Sedangkan ketiga titik lainnya, yakni di Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat; Dermaga Bangsal, Kabupaten Lombok Utara; dan Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur hanya ada pengamanan terpadu tanpa shuttle bus. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kisah Pemilik Bengkel Disulap Jadi Pembalap Profesional di Sirkuit Mandalika
-
Dari Bengkel ke Lintasan Balap, Mitra Bengkel Rasakan Sensasi Jadi Pembalap Sehari
-
Sirkuit Mandalika Umumkan Kalender Event 2026: dari MotoGP hingga Balap Ketahanan
-
Ada Ancaman di Balik Korupsi NTB? 15 Anggota DPRD Ramai-ramai Minta Perlindungan LPSK
-
Akhir Karir Ipda Aris, Terdakwa Pembunuhan Brigadir Nurhadi Resmi Dipecat Tidak Hormat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali